Gubernur Waterpauw Ingatkan OPD Agar Kerja Keras Layani Masyarakat

Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol (Purn) Drs. Paulus Waterpauw,M.Si/Istimewa

JAKARTA,wartaplus.com - Usai menerima surat keputusan (SK) perpanjangan masa jabatan sebagai Penjabat Gubernur Papua Barat digelar doa syukur bertempat di Kantor Badan Penghubung Provinsi Papua Barat, Jumat (12/5/2023).

Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol (Purn) Drs. Paulus Waterpauw,M.Si panjatkan syukur atas kepercayaan negara kepada dirinya untuk mengemban tugas negara. Diuraikan dalam menjalankan tugas setahu lalu tahapan setiap tiga bulan sekali dilakukan evaluasi kinerja oleh pimpinan tinggi.

"Dari Penjabat Gubernur 1 tahun, tiga bulan kerja dievaluasi, dinilai dan hasilnya dibawah ke Presiden. Telah diputuskan untuk penjabat yang melanjutkan Papua Barat dan Banten,"ujarnya.

Ditegaskan Gubernur Waterpauw saatnya kerja karena sejatinya hasil akan dilihat langsung oleh masyarakat.

"Sungguh-sungguh kerja karena hasilnya semua mata memandang. Saya kasi tahu staf ahli, staf khusus, para Plt, kepala dinas kita semua kerja menyusun berbagai hal yang bisa menjawab harapan pemerintah, Presiden,"ujarnya.

"Kalau mereka yang tidak mau kerja cepat, lemot dan lambat akan ketinggalan terus. Jadi kasih tau semua di OPD itu kalau dikasi tau kerja itu kerja karena semua dinilai,"terangnya.

Waterpauw mengingatkan bahwa mekanisme penilaian telah secara berjenjang dari tingkat atas sehingga kepada jajaran harus mengikuti.

Dirinya mengingatkan kinerja Presiden wajib dicontoh karena memberikan dampak pembangunan di Indonesia.

"Semua dilalui dengan kerja yang keras contohnya Pak Presiden pembangunan luar biasa,"tandasnya.*