Lanud Silas Papare Jayapura Musnahkan Lima Bom Aktif Seberat 50 Kilogram

Salah satu bom peninggalan perang dunia kedua yang dimusnahkan/ Andy

SENTANI - Sebanyak 28 butir amunisi kaliber 40,5 milimeter dan 5 bom aktif dengan berat masing-masing 50 kilogram dimusnahkan dengan cara diledakan di lapangan Lanud Silas Papare Jayapura, pada Selasa (12/11) siang.

“ Hari ini kita musnahkan 28 butir amunisi kaliber 40,5 milimeter dan 5 buah bom dengan cara diledakan. Peledakan dilakukan sebanyak empat kali, dimana yang pertama kita ledakan 28 amunisi kemudian baru meledakan 5 buah bom aktif,” kata Kadislog Lanud Silas Papare Jayapura, Kolonel Tek Nur Hasim, kepada wartawan di Sentani, Kabupaten Jayapura, Selasa (12/11) siang.

Nur Hasim menjelaskan, puluhan amunisi dan bom ini ditemukan pada saat pekerjaan pembangunan venue softball dan baseball untuk PON Papua yang berada diatas tanah milik Lanud Silas Papare Jayapura.

“ Amunisi dan bom ini kita temukan pada akhir Juni lalu pada saat penggalian dilokasi pembangunan venue Pon softball dan baseball dan semuanya dalam kondisi aktif,” jelasnya.

Nurhasim mengaku, puluhan amunisi dan bom aktif ini merupakan peninggalan Belanda karena lokasi penemuan bom merupakan gudang senjata milik belanda pada perang dunia kedua.

“ Dugaan kita bahwa amunisi dan bom ini merupakan peninggalan Belanda pada perang dunia kedua, karena lokasi ini merupakan markas Belanda pada saat perang dunia kedua,” terangnya.

“ Kemungkinan masih ada amunisi maupun bom dilokasi sehingga kita himbau para pekerja agar selalu waspada saat melakukan pekerjaan pembangunan,” lanjutnya.**