Ratusan Umat Muslim Papua Gelar Doa dan Tahlil Untuk B.J Habibie

Tampak ratusan umat muslim saat mengikuti doa dan tahlilan untuk Presiden B.J Habibie di Aula Universitas Yapis Papua, Kota Jayapura/ Andy

JAYAPURA - Sebagai ungkapan duka cita yang mendalam dan bentuk kecintaanya kepada Presiden ke-3 Almarhum B.J Habibie, ratusan umat muslim dari berbagai organisasi di Kota Jayapura menggelar doa bersama dan tahlilan di Aula Universitas Yapis Papua, Kota Jayapura, Jumat (13/9) sore.

Ketua LPTQ Papua, Muhammad Musaad, mengatakan, B.J Habibie dikenal sebagai tokoh reformasi, tokoh pers, dan tokoh demokrasi. Bahkan Habibie dikenal tidak hanya di Indonesia melainkan dunia.

“ Kita turut berduka atas meninggalnya putra terbaik bangsa dan melalui tahlil ini kita mengharapkan beliau mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggal juga diberikan kekuatan dan ketabahan,” katanya

Menurutnya, Habibie adalah sosok bapak bangsa terutama dalam bidang teknologi, jasanya tak terhitung jumlahnya. Diantaranya telah mendirikan sekolah yang fokus dalam bidang teknologi yang bertempat di Kota Jayapura.

“ Beliau adalah toko reformis dan sejak awal menjadi wapres dan presiden beliau banyak membuat perubahan di Indonesia. Bahkan beliau sempat sampaikan bahwa Papua adalah masa depan Indonesia. Untuk itu ini harus menjadi cambuk bagi kita di Papua untuk bersama membangun Papua sebagai negeri matahari terbit yang akan menyinari Indonesia,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Papua, Haji Mansyur, mengungkapkan, doa dan tahlilan yang dilakukan menunjukan bahwa masyarakat Papua juga berduka atas wafatnya presiden ke-3itu.

“ Kita merasakan kehilangan karena beliau adalah pemimpin yang selalu mengayomi seluruh masyarakat. Perjuangan beliau dibidang teknologi, cendekiawan dan ilmu pengetahuan sudah seharusnya menginspirasi kita untuk terus berkembang,” ujarnya.

“ Bahkan kami memilki hubungan emosional karena beliau lahir di Kota Pare-Pare Sulawesi Selatan, karena itu kita patut menghargai jas-jasany dan mendoakan semoga beliau khusnul khotimah,” tutupnya.**