Lima Korban Tanah Longsor Ampera Kota Jayapura Dipulangkan

Salah satu dari lima korban longsor Amper ketika hendak pulang usai menjalani perawatan di RS Marthin Indey/Humas

JAYAPURA – Lima orang korban luka-luka dalam musibah bencana tanah longsor di kompleks Ampera dalam yang dievakuasi ke Rumah Sakit Marthin Indey akhirnya diperbolehkan pulang usai mendapatkan perawatan medis, Minggu (17/3) kemarin.

Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas melalui Kasubag Humas Polres Jayapura Kota menuturkan kelima korban tanah longsor yang terjadi di Kompleks Ampera diperbolehkan pulang oleh pihak rumah sakit, lantaran kelimanya tidak menderita cedera parah.

“Kelimanya hanya mengalami luka ringan saja sehingga tidak perlu mendapatkan perawatan rawat inap. Mereka sudah diperbolehkan pulang sore harinya,” ujar Jahja, Selasa  (19/3) pagi.

Kata Jahja, dalam musibah tanah longsor yang di Kompleks Ampera Dalam itu terdapat tujuh korban meninggal dunia, sementara korban selamat ada lima orang yakni H. Salma (58), Fira Yuniar (18), Buhera (62) Nur Fadia (20) dan Ardi (27).

“Kelimnya kondisinya sudah membaik, kemarin Kapolres sudah menjenguk para korban ketika berada di rumah sakit. Sementara tujuh orang korban setelah dievakusi dan diidentifikasi, siang harinya jenazah ketujuh korban langsung disemayamkan,” jelas Jahja.

Mantan Kanit Reskrim Polsek Jayapura Utara ini pun menambahkan, musibah tanah longsor yang memakan tujuh korban jiwa, tiga di antaranya merupakan anak-anak, terjadi pada Minggu (17/3) dinihari ketika hujan deras menggujur kota Jayapura sejak Sabtu Malam.

“Sebelum terjadi tanah longsor, menurut keterangan saksi sempat terdengar gemuruh kuat yang disusul dengan reruntuhan dari tebing,” tambahnya. *