IWAPI Papua Diajak Promosikan Makanan Lokal Secara Online

JAYAPURA, — Ikatan  Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Provinsi Papua diminta promosikan makanan lokal khas Papua, seperti sagu dan kopi melalui media online, khususnya  pada iven  PON XX di Papua tahun 2020 mendatang.  

“Makanan lokal sudah menjadi budaya ketika  kita menyambut tamu, yakni menyuguhkan  sagu dan kopi,” ungkap Staf Ahli Gubernur Papua Bidang Kesejahteraan dan SDM Johana OA Rumbiak, ketika  menutup Rakerda III DPD IWAPI Provinsi Papua di Fave Hotel, Jayapura, Sabtu (22/9).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut  diantaranya, Ketua Umum DPP IWAPI   Nitha Yudi, Pendiri IWAPI Dewi Montik Pramono,  Wakil Ketua Umum IWAPI  Susi Andriani, Ketua DPD IWAPI Papua Aluwinsia Alinda Megawati  dan Perwakilan DPC IWAPI Se- Provinsi Papua, organisasi perempuan dan mahasiswa.

Anie Rumbiak mengatakan, salah-satu kunci keberhasilan promosikan makanan lokal khas Papua adalah peningkatan  pendapat keluarga.

“Jangan  lupa pangan Papua karena sudah dilaunching sejak bulan Mei 2018 lalu. Disamping pangan lokal jangan lupa kita pun punya hasil perkebunan yakni kopi,” ujarnya.

Untuk itu diimbau kepada semua wanita terutama wanita Papua agar  terus –menerus mengasah kreativitas, inovatif dan  imajinatif menciptakan makanan lokal yang  bermutu dan higienes, terutama menyambut PON XX yang telah berada di depan mata.

“Kaum wanita boleh promosikan makanan lokal lewat online. Mana tahu ketika tamu-tamu datang dapat menikmati menu-menu  yang disajikan,” tutupnya.*