Kabupaten Jayapura Layak Anak Harus Jadi Tanggung Jawab Semua Pihak

Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jayapura, Ny. Magdalena Luturmas Awoitauw, berfoto bersama anak-anak yang menggunakan pakaian adat/Fendi

SENTANI,– Pemerintah Kabupaten Jayapura merayakan Hari Gerak PKK, Hari Keluarga Nasional (Harganas) dan Hari Anak Nasional secara serentak di halaman upacara kantor bupati di Sentani, Kamis (23/8).

Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jayapura, Ny. Magdalena Luturmas Awoitauw, pengurus PKK, Pimpinan OPD di Lingkup Pemerintah Kabupaten Jayapura, dan puluhan siswa SD, SMP dan SMA yang ada di Kota Sentani.

Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw kepada wartawan usai acara menyampaikan bahwa keluarga merupakan kekuatan besar untuk mewujudkan kabupaten Jayapura sebagai Kabupaten layak anak.

“Keluarga harus memberikan ruang bagi anak, tidak boleh ada diskriminasi, pelecehan, kekerasan, dan harus memberikan suasana yang layak bagi anak, sehingga anak mampu tumbuh kembang dengan baik,” ucapnya.

“Selain itu, keluarga harus memperhatikan makanan yang diberikan kepada anak yakni harus memenuhi gizi, dan memenuhi hak anak untuk bermain,belajar, dan beberapa hak lainnya” tambahnya.

Untuk itu, Bupati meminta seluruh komponan masyarakat untuk bersatu memperhatikan kebutuhan anak-anak, sehingga seluruh kebutuhannya terpenuhi.

“Jadi ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan semua pihak, baik pemerintah, tokoh agama, tokoh adat, dan semua masyarakat. Tujuannya supaya anak bisa tumbuh dengan aktivitas dan kreatifitasnya tidak dihalangai oleh siapa pun,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jayapura, Ny. Magdalena Luturmas Awoitauw, menyampaikan bahwa tim PKK terus memberikan dukungan terhadap pemerintah untuk mewujudkan Kabupaten Jayapura menjadi Kabupaten layak anak.

“Tentunya kita tetap mendukung pemerintah dengan memberikan aktivitas-aktivitas positif bagi anak-anak supaya tidak terlibat dalam hal negatif,” katanya. *