Menko Polkam Berikan Arahan para Dansat TNI Polri dari Daerah Rawan Konflik Papua

Menko Polkam Jenderal TNI (Purn) Djamari Chaniago memberikan keterangan kepada wartawan usai pengarahan/foto:iriani

JAYAPURA, wartaplus.com - Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Jenderal TNI (Purn) Djamari Chaniago memberikan pengarahan kepada para Komandan Satuan TNI Polri yang bertugas di wilayah Provinsi Papua, bertempat di Mapolda Papua, Rabu (05/11/2025).

Turut hadir dalam pengarahan tersebut, Kepala BIN, Letjen TNI (Purn) Muhammad Herindra, Kapolda Papua, Irjen Pol Patrige Renwarin, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Amrin Ibrahim, Dankodaeral X Mayjen TNI (mar) Werijon, Danlanud Silas Papare Jayapura, Marsma TNI Mokh. Mukhson.

Ditemui wartawan usai pengarahan, Menko Polkam mengaku cukup puas dengan paparan yang disampaikan oleh Forkopimda baik oleh Kapolda, Pangdam, Dankodaeral serta Danlanud Silas Papare. “Sebagai kesimpulan kami puas melhat apa yang sudah dikerjakan oleh mereka disini dan jajaran,” ucap Menko Djamari.

Ia berpesan kepada prajurit TNI Polri di Papua agar menjaga apa yang sudah dikerjakan, karena itu semata mata untuk kepentingan bangsa dan negara.

“Saya berpesan jaga betul, jangan sampai kita melaksanakan tugas yang berbeda jauh atau melanggar dari etika, kultur budaya masyarakat Papua,”pesannya.

Sebab menurutnya apabila melanggar, maka akan sangat berpengaruh pada stabilitas keamanan di Papua.

“Harapan kami ke  depan semoga lebih baik,kita harus lebih kuat, dan lebih mempercepat sasaran yang ingin dicapai. Sekaligus kita juga turut menyebarluaskan informasi tentang apa sudah dilakukan pemerintah pusat untuk bangsa ini, dan informasi itu harus sampai kepada masyarakat Papua.

Disinggung soal penanganan Kelompok Bersenjata? Djamari menilai sejauh ini penanganan terhadap kelompok yang berseberangan dengan NKRI tersebut sudah dilakukan secara optimal.

“Jadi tadi tegas dalam arahan saya mengingatkan jangan sampai terjadi sesuatu yang dianggap merugikan apa yang sudah dikerjakan. Jangan melanggar aturan, sopan santun dan kultur budaya masyarakat papua dan sebagainya,” pesannya lagi.

Menko Djamari juga mengingatkan kepada para Komandan Satuan, bahwa tugas yang diemban bukan hanya tugas sejenak tetapi tugas yang berkepanjangan. 

“Selama kami berdiri disini sebagai pejabat, pimpinan komanda tidak ada batasan waktu. Oleh karenanya harus jaga kesehatan, juga kesiapan pasukannya masing masing untuk kepentingan bangsa dan negara khususnya masyarakat kita di papua,” ujar Djamari mengingatkan.**