Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Bertanggungtawab Atas Penembakan Dua Anggota Polri di Paniai

Seorang anggota Polri yang meninggal akibat ulah TPNPB OPM/Istimewa

PANIAI,wartaplus.com - Penyerangan yang dilakukan oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Kodap X Paniai dan dibantu oleh pasukan khusus TPNPB Kodap VIII Intan Jaya dibawah pimpinan Aibon Kogeya mengakibatkan dua anggota Kepolisian atas nama Bripda Sandy Defrit Sayuri dan Bripda Arnaldobert Yawan meninggal karena tertembak.

Baca juga:  

https://m.wartaplus.com/read/17865/Polri-Berduka-Dua-Anggota-Putra-Asli-Papua-Gugur-Ditembak-KKB-di-Paniai

"Maka disampaikan kepada Militer Indonesia untuk tidak melakukan penyisiran di pemukiman warga sipil di Distrik Bayabiru, aksi penembakan tersebut kami TPNPB Kodap X Paniai siap bertanggungjawab,"ujar Juru Bicara Komando Nasional (Komnas) Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM), Rabu (20/3/2024).

"Kami mendesak kepada pemerintah indonesia untuk segera menutup pertambangan emas secara ilegal di Bayabiru Paniai. Sebab, akibat dari pertambangan ilegal tersebut mengakibatkan hutan adat kami mulai hilang dan punah bahkan akibat dari pertambangan ilegal tersebut terdapat pendoropan pasukan militer Indonesia dan pengiriman alat pencari emas,"tegas Sambom.*