Resmikan Balai Kampung, Bupati Puncak Jaya Janjikan Pemekaran Lima Kelurahan

Bupati Puncak Jaya Dr. Yuni Wonda, S.Sos, S.IP, MM memberikan keterangan pers usai meresmikan Balai Kampung Pruleme, Jumat (13/05/2022)/dok:ProkopimPJ

MULIA, wartaplus.com - Terus tingkatkan pelayanan hingga pelosok kampung, Bupati Puncak Jaya Dr. Yuni Wonda, S.Sos, S.IP, MM kembali resmikan proyek pembangunan diantaranya Balai Kampung Pruleme Distrik Mulia, Jumat (13/005/2022).

Hadir dalam peresmian, Ketua DPRD Zakaria Telenggen dan Plh. Sekda Esau Karoba, S.Pak, M.Si serta Sahli Bidang Ekubang Barnabas Yoteni, S.Sos, M.AP dan Setwan Daud Wendamili, SH, M. KP bersama Kepala DPMK Irwan Tabuni, S. STP. Hadir juga Dandim 1714/PJ Deny Salurerung, S.Sos didampingi Ketua Persit Dr. Wulandari, S.Pd serta Ketua Klasis GIDI Mulia Pdt. Telius Wonda, S.Th.

Hadir pula jajaran eselon III, para Komandan satuan tugas, Kepala Distrik, Kepala Kampung Distrik Mulia, Kepala Suku serta Pimpinan PT. Alda Christ Papua cabang Mulia Delviono Thennu bersama sejumlah masyarakat setempat.

Kegiatan diawali khotbah dengan pembacaan Firman Tuhan oleh Pdt. Telius Wonda yang dalam pesannya para hadirin diminta selalu mengucap syukur kepada Tuhan.

Mewakili masyarakat setempat, Elita Telenggen menceritakan singkat kilas balik terbentuknya Kampung Pruleme.

"Kampung ini telah ada sejak tahun 1972 saat masih bergabung dengan Kab. Paniai yang menandakan sekarang sudah berumur 52 tahun. Dan menjadi kampung pertama di Puncak Jaya" bebernya.

Elita Telenggen juga mengapresiasi Bupati beserta Muspida yang telah bersedia merenovasi balai Kampung Pruleme yang sejatinya merupakan sentra pelayanan pemerintahan jantung Distrik. 

Pada kesempatan yang sama Bupati Yuni menjelaskan bahwa, balai kampung telah beroperasi sejak dirinya masih menjabat Sekda namun baru diresmikan saat kepemimpinan dirinya sebagai Bupati.

Bupati Puncak Jaya saat melakukan pengguntingan pita

Bupati Yuni mengungkapkan, dalam kepemimpinannya telah dimekarkan tiga Kelurahan yang selanjutnya karena tuntutan perkembangan struktur dan postur kota, masih ada PR untuk pengembangan selanjutnya. 

"Dalam kepemimpinan ini kami telah mekarkan tiga Kelurahan yakni Wuyuki, Wurak di Ilu, dan Pagaleme yang menjadi perpanjangan tangan fungsi Pemerintah daerah di kelurahan. 

Dr. Yuni juga mengapresiasi masyarakat atas kerjasamanya menjaga situasi tetap kondusif, serta tidak mudah terprovokasi dengan isu yang tidak benar. Dalam kesempatan itu pihaknya menyebutkan dalam waktu dekat akan kembali memekarkan lima kelurahan.

Acara Peresmian yang cukup sederhana ditandai dengan pengguntingan pita yang dilakukan langsung oleh Bupati Yuni dan pembukaan pintu oleh Zakaria Telenggen selaku Ketua DPRD dan juga merupakan tuan rumah di kampung pruleme. 

Menutup sambutannya, Bupati Yuni berpesan agar bangunan Balai Kampung bisa dijaga dengan baik sesuai fungsinya. "Kantor ini adalah kantor pemerintah dalam skala yang paling kecil. Untuk itu jaga baik, persoalan yang ada selesaikan di kantor ini" pesannya.

Bupati Yuni juga melarang keras aktifitas ilegal di Kantor tersebut. "Jangan sekali-kali jadikan tempat judi, minuman keras, asusila dan segala aktifitas ilegal lainnya" tegasnya. Pihaknya akan menindak tegas bagi oknum yang berbuat ilegal di fasilitas umum. (Adv/ProkopimPJ)