Dukungan PW Jadi PJ Gub Papua Barat Dapat Apresiasi dari Pimpinan Kemendagri

Aliansi masyarakat yang mengatasnamakan Forum Komunikasi Masyarakat Peduli Papua (FKMPP) menggelar aksi simpatik di Gedung Kemendagri di Jakarta pada Rabu (13/4/2022) pagi/Istimewa

JAKARTA,wartaplus - Aliansi masyarakat yang mengatasnamakan Forum Komunikasi Masyarakat Peduli Papua (FKMPP) menggelar aksi simpatik di Gedung Kemendagri di Jakarta pada Rabu (13/4/2022) pagi.

Aksi tersebut sebagai bentuk seruan moral dukungan masyarakat Papua Barat agar Komjen Pol Paulus Waterpauw mengisi posisi PJ Gubernur Papua Barat.

Ketua FKMPP, Marthen Benny Maran menyampaikan sosok yang tepat untuk PJ Gubernur adalah Komjen Paulus Waterpauw.

"Paulus Waterpauw adalah sosok Jenderal yang kaya pengalaman dan sangat memahami karakteristik Papua karena dia putra asli Papua dan juga jadi kebanggaan kami semua," terangnya ketika dihubungi, Selasa (12/4) malam.

"Kami Bersyukur dan Berterimakasih, bilamana Komjen Pol. (P) Drs. Paulus Waterpauw, M.Si. yang notabene pejabat esselon 1 orang Papua di pusat dan menjadi kebanggaan dan idola kami, dapat ditugaskan menjadi Pj. Gubernur Papua Barat," tambahnya.

Selain putra daerah, Paulus Waterpauw juga telah memenuhi jenjang karier yang sangat baik di Institusi Kepolisian.

“Beliau Jenderal Kebanggan Kita di Tanah Papua, Mantan Kabaintelkam Polri bahkan telah menjabat empat kali Kapolda. Beliau juga berdedikasi tinggi, penuh integritas, peduli, responsif dan sangat merakyat” ucapnya.

Di samping itu Benny membeberkan bahwa Beliau (Paulus Waterpauw red) adalah orang yang tepat yang memiliki segudang prestasi dan pengalaman, 18 tahun mengabdi di tanah Papua dan 3x Kapolda di tanah Papua, sehingga tidak perlu diragukan jika beliau ditunjuk, karena memahami betul situasi dan kondisi di Papua dan Papua Barat.

Dalam hal pengangkatan Penjabat Gubernur sebagaimana diatur dalam UU 10/2016, Pasal 201, Ayat 9, mutlak menjadi kewenangan Presiden atas usulan Mendagri. Oleh karenanya, pihaknya mengeluarkan dukungan dan seruan moral antara lain:

1. Kami berharap Penjabat Gubernur Papua Barat harus diisi oleh Pejabat Ess I Orang Papua yang memenuhi kriteria untuk ditunjuk menjadi Pj. Gubernur 
Papua Barat.

2. Kami mendukung penuh bilamana Keputusan Presiden menunjuk putra terbaik Papua yang saat ini menduduki jabatan Esselon 1 di Pusat, yakni Komjen Pol. (P) Drs. Paulus Waterpauw, M.Si, Deputi II BNPP Kemendagri RI, menjadi Penjabat Gubernur Papua Barat.

3. Kami Menolak dengan tegas upaya pihak-pihak tertentu yang mencoba melakukan pembunuhan karakter terhadap Putra-Putra Terbaik Papua.

4. Mari kita semua berjabat hati, menerima dan menghormati Keputusan Presiden yang sudah tentu dilakukan atas dasar pertimbangan yang matang dan tepat.

Diketahui Empat perwakilan FKMPP yang menemui pimpinan Kemendagri yaitu, Mathen Benny Maran (Ketua), Zakeus Sabarofek (Wakil Ketua), Anis Hegemur (Sekretaris II), dan Robby Png Kbarek (Seniman dan Budayawan Papua dan Deputi IV Dewan Adat Papua).

Sementara itu Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Benny Irwan memberikan apresiasi kepada sekelompok warga yang menggelar aksi secara damai.

Ia pun memberi apresiasi, FKMPP menjadi contoh kepada pihak yang lain dalam menyampaikan aspirasi secara tertib, tepat waktu dan prosedural.

"Aspirasi yang disampaikan secara institusi saya terima dan akan disampaikan kepada Mendagri," ujarnya.

Irwan membeberkan bahwa ada pihak-pihak lainnya juga yang ingin perpanjang masa jabatan kepala daerah, akan tetapi hal itu tidak bisa dilakukan.

"Ada penyampaian agar kepala daerah melanjutkan masa jabatan sebagai JP, namun secara aturan tidak bisa, sebab tidak diatur dalam Undang-undang," tegasnya.

Diketahui Forum Komunikasi Masyarakat Peduli Papua (FKMPP) memiliki legalitas resmi berbadan hukum sesuai nomor No. 51. Tanggal 29 September 2015. Nomor AHU - 0007313. AH.01.O7. Tahun 2015.