Freeport Tandatangani Nota Kesepahaman Pembangunan Gedung Pusat Sains dan Kemitraan di Universitas Cenderawasih

Presiden Direktur, PTFI Tony Wenas dan Rektor UNCEN, DR. Apolo Safanpo, ST, M.T. menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) terkait komitmen pembangunan Gedung Freeport Indoneisa untuk Pusat Sains dan Kemitraan di Kampus Universitas Cenderawasih/Istimewa

TIMIkA ,wartaplus.com - Keberadaan Universitas Cenderawasih (UNCEN) sebagai center of exellence di Papua, dan adanya keterkaitan kebutuhan antara industri dan peguruan tinggi telah mendorong PT
Freeport Indonesia (PTFI) dan UNCEN melakukan kolaborasi.

Pada Selasa (5/4/2022) di Hotel Rimba Papua, Timika, PTFI Nota Kesepahaman (MoU) dengan pihak UNCEN terkait komitmen pembangunan Gedung Freeport Indonesia untuk Pusat Sains dan Kemitraan di Kampus Universitas Cenderaw.

Bukti komitmen ini tercapai bukan karena kesepahaman pembangunan oleh Presiden, PTFI Tony Wenas dan Rektor UNCEN, DR. Apolo Safanpo, ST, MT disaksikan oleh pejabat Rektorat UNCEN yang turut hadir di Timika.

“PTFI telah menjalin kerja sama dengan UNCEN sejak tahun 1996 melalui berbagai program link and match yang meliputi penelitian, magang, kuliah tamu, dan lain-lain. Kali ini PTFI dan UNCEN memasuki tahap yang sangat penting, dimana PTFI akan membangun sebuah gedung perkuliahan di kampus UNCEN yang nantinya akan digunakan sebagai pusat sains dan kemitraan untuk mahasiswa” kata Tony Wenas. Pihak Freeport berharap gedung ini dapat membantu UNCEN dalam mempersiapkan sumber daya manusia dan generasi muda unggul di Tanah Papua.

Sementara itu, Rektor UNCEN, DR Apolo Safanpo, ST, MT yakin tidak ada perusahaan yang berhasil di tengah masyarakat yang gagal. “Keberadaan Freeport tidak dapat dipisahkan dari Papua, dan komitmen Freeport untuk tumbuh dan berkembang bersama masyarakat Papua perlu diapresiasi,” ungkap Apolo.

UNCEN merupakan Lembaga Pendidikan tinggi yang hadir di papua dan telah menghasilkan lulusan hingga saat ini. Apolo mengapresiasi dukungan PTFI dan berharap dengan hadirnya Gedung Freport Indonesia untuk Pusat Sains dan Kemitraan ini dapat mendukung UNCEN dalam menyelenggarakan Tridharma UNCEN yakni Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat,” kata Apolo.

Bantuan pembangunan Gedung Pusat Sains oleh PTFI dalam pembukaan kembali 3 lantai yang akan dibangun di area kampus UNCEN, Jayapura. Memiliki luasan total bangunan sebesar 2.765 m2, dengan luas lantai dasar 630 m2, luas lantai 2 sebesar 570 m2, luas lantai 3 sebesar 870 m2, luas auditorium sebesar 320 m2 dan luas lantai rooftop sebesar 375 m2.

Bangunan ini nantinya akan menyediakan 18 buah ruang kelas, 1 ruang dosen, dan 1 auditorium berkapasitas 230 orang, lantai rooftop yang dijadikan sebagai area penempatan panel surya yang dapat menjadi bahan.*