Persipura Desak PSSI dan PT.LIB Berikan Kepastian Jadwal Liga 1

Asisten Menajer Persipura Jayapura, Bento Ridwan Madubun/ Andy

JAYAPURA, wartaplus.com – Manajemen Persipura Jayapura mendesak PSSI dan PT.LIB segera memberikan kepastian jadwal penyelenggaraan liga 1 2020. Hal ini meyusul belum adanya kepastian pasca penundaan liga 1 pada awal November.

Asisten Menajer Persipura Jayapura, Bento Ridwan Madubun, mengatakan, sejauh ini PSSI maupun PT.LIB hanya menyampaikan bahwa kompetisi akan digelar pada Februari 2021, namun belum jelas tanggal pelaksanaan.

Untuk itu Menajemen Persipura Jayapura meminta PSSI dan PT.LIB selaku penyelenggara kompetisi segera memberikan kepastian pelaksanaan.

“ Posisi kita saat ini adalah posisi dimana kita membutuhkan kepastian karena dalam situasi seperti ini club ada yang paling menderita terutama secara finansial karena kami tidak mendapatkan apa-apa, tapi kami harus mengeluarkan dalam jumlah yang besar untuk membayar gaji pemain dan staff pelatih,” katanya kepada Wartaplus.com di Abepura, Kota Jayapura, Selasa (17/11) malam.

Menurutnya, kepastian jadwal liga 1 yang dikeluarkan oleh PSSI dan PT.LIB sangat penting karena menyangkut kebijakan klub untuk memperpanjang kontrak pemain dan pertanggung jawaban kepada pihak sponsor.

 “ Harusnya PSSI dan PT.LIB memberikan kepastian kepada club terkait kapan kickoff liga 1 digelar. Dengan adanya kepastian waktu itu menjadi landasan penting bagi club untuk menyusun program sebelum kompetisi bergulir,” jelasnya.

Selain itu, menajemen juga meminta kepastian dari PSSI dan PT.LIB terkait kelanjutan kompetisi 2020 apakah dilanjutkan atau memulai kompetisi baru musim 2021 mendatang.

“ Kita juga minta kepastian format kompetisi apakah di februari nanati kita melanjutkan kompetisi musim 2020 yang sudah berlangsung 3 pertandingan ataukah kita akan memulai musim kompetisi 2021 dan menghilangkan kompetisi musim 2020,” pintanya.

“ Ini kita butuh kepastian itu dalam waktu dekat agar klub tidak lagi seperti kemarin yang sudah persiapan jauh-jauh hari tapi menjelang pertandingan ada perubahan yang jelas merugikan klub,” sambungnya.

Lebih lanjut Bento meminta agar sebelum kompetisi dilanjutkan, PSSI dan PT.LIB wajib melakukan koordinasi terlebih dulu dengan Polri terkait ijin keramaian.

“ Perlu juga PSSI dan PT.LIB melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian jauh sebelum kompetisi dimulai agar mendapat kepastian soal ijin keramaian. Jadi kalau diijinkan maka kita akan melakukan persiapan lebih cepat dan jika tidak diijnkan maka kita juga lebih cepat mengambil kebijakan,” tandasnya.**