Poltekes Kemenkes Jayapura Luluskan 36 Mahasiswa Puncak Jaya

Acara Wisuda mahasiswa program D3 Keperawatan berlangsung secara virtual di Aula Sasana Kaonak Puncak Jaya, Selasa (15/9)/dok.Humas Puncak Jaya

MULIAwartaplus.com - Guna meningkatkan percepatan pendidikan tenaga kesehatan khususnya di Kabupaten Puncak Jaya, Politeknik Kesehatan Kemenkes Jayapura Program Studi D III Keperawatan Nabire Tahun Akademik 2019/2020, kelas Puncak Jaya resmi mewisudakan 36 mahasiswa dalam Yudisium secara Virtual, bertempat di Aula Sasana Kawonak, Selasa (15/9).

Yudisium dihadiri oleh Plt. Sekda Puncak Jaya  Tumiran, S.Sos, M.AP, Dandim 1714/PJ Letkol Inf. Rofi Irwansyah, Kapolres Puncak Jaya AKBP. Drs. Mikael Suradal, MM, Kabid SDMK Provinsi Papua Lesman Tabuni, S.Kem., M.Kes, Direktur Poltek Kesehatan Kemenkes Jayapura Dr. Arwan Hermanus Zet, SE, M.Kes, D.Min, serta sejumlah Pejabat eselon II, III dan IV di lingkungan Pemda Puncak Jaya.

Pelantikan tenaga kesehatan oleh Direktur Politeknik Kesehatan Kemenkes Jayapuran Dr. Arwan Hermanus Markus Zet, SE., M.Kes. D.Min dan dilanjutkan dengan penyerahan salinan ijazah kepada tenaga kesehatan yang di wisudakan hari ini.

Mewakili Bupati Puncak Jaya, Plt. Sekda Tumiran, S.Sos, M.AP dalam sambutannya menyampaikan dalam pelayanan kesehatan agar dapat lebih profesional.

“Saya harap mulai saat ini harus mulai melakukan perubahan pelayanan kesehatan dengan pelayanan yang lebih profesional," harapnya

Selain itu, juga diharapkan agar kerjasama selama ini dengan Politeknik Kesehatan Jayapura tetap terjalin dalam meningkatkan pendidikan bagi putra - putri asal Kabupaten Puncak Jaya di daerah kami sehingga nantinya dapat kembali bertugas ditempat ini.

Terharu

Sekda Tumiran mengaku terharu melihat semangat para wisudawan yang sebagian besar diantara mereka sudah menapaki usia lanjut bahkan ada yang sudah mau pensiun namun tidak menyurutkan niat mereka untuk menyelesaikan pendidikannya 

“Dengan penyelenggaraan pendidikan melalui Rekognisi Pembelajaran Lampau, oleh karena itu kesempatan yang baik ini seharusnya bisa dimanfaatkan oleh yang lainnya untuk mendapatkan pendidikan yang lebih tinggi,” kata Sekda Tumiran.

Ia meminta pihak pengurus Politeknik Kesehatan Jayapura agar dapat membantu dalam pengurusan penyesuaian ijazah DIII 

“Setelah para pegawai kami diwisuda dan sudah sah menyandang Diploma III Keperawatan, maka proses selanjutnya adalah melakukan penyesuaian ijazah," tukasnya

Dalam beberapa pengalaman terakhir, lanjut Tumiran, memang ada beberapa kendala terkait penyesuaian ijazah salah satunya pada Portal Dikti. Untuk itu ia berharap kepada direktur dan segenap jajaran untuk dapat di daftarkan pada portal dikti agar tidak menghalangi para wisudawan/i ketika penyesuaian ijazah nantinya.

Kepala Bidang SDMK Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Lesman Tabuni menuturkan, mereka yang resmi di wisuda telah melewati proses belajar mengajar dengan menyelesaikan berbagai macam tugas, sehingga bisa sampai tahap wisuda. 

"Pemerintah harus terus mendampingi mereka untuk terus melakukan tanggungjawab yang telah mereka sumpah dan janji, mereka adalah orang - orang yang telah dipercayakan pada bidang kesehatan” ungkap Lesman Tabuni.

Sementara itu, terlihat raut wajah gembira dan sukacita yang terpancar dari para tamu undangan sontak hening ketika mendengar persembahan lagu dari para wisudawan/i. Sebuah kisah perjuangan di tengah pandemi virus corona membuat mereka tidak mudah menyerah dalam melakukan sosialisasi kepada masyarakat Puncak Jaya di distrik-distrik yang melayani tanpa rasa lelah. Usia mereka yang sudah menua menjadi bukti nyata bahwa perjuangan mereka harus terus berlanjut. Jiwa kemanusiaan masih terpancar jelas dari raut wajah para wisudawan.(Adv)