MULIA, wartaplus.com  –  Pemerintah Daerah bersama Muspida serta Gugus Pencegahan, Penanggulangan Covid-19 Puncak Jaya tanpa kenal lelah selalu menyuarakan dan mensosialisasikan bahaya serta pencegahan penyakit Corona di masyarakat Puncak Jaya, terlebih lagi masyarakat yang belum memahami betul apa itu ODP (Orang Dalam Pemantauan), PDP (Pasien Dalam Pengawasan), WFH ( work from home), WFO dan Sosial Distancing (pembatasan sosial) dikarenakan masyarakat Puncak Jaya yang Komunal dengan latar belakang relatif heterogen.

Terkait itu,  Polres Puncak Jaya bersama Muspida dan jajaran TNI/POLRI, serta Tokoh Agama bersinergi melakukan Sosialisasi Keliling di sejumlah tempat-tempat umum keramaian di seputaran Kota Mulia, Rabu (1/4) siang.

Kapolres Puncak Jaya AKBP Mikael Suradal, MM dalam wawancaranya mengajak seluruh masyarakat untuk menaikkan syukur bahwa di Kabupaten Puncak Jaya masih relatif aman atau masih hijau.

 “Selaku Kapolres Puncak Jaya tegerak bersama – sama Danramil Mulia mewakili Dandim 1714/PJ berkerja sama dengan unsur agama dalam hal ini Wakil Ketua Klasis GIDI Mulia memberikan pemahaman dan penyuluhan kepada masyarakat agar selalu hidup sehat dan bersih,” ujarnya

“Kami juga menghimbau kepada masyarakat  untuk tidak melakukan kegiatan yang sifatnya menimbulkan keramaian atau berkumpulnya masyarakat. Bahkan kami juga menghimbau kepada masyarakat sedapat mungkin melaksanakan ibadah dirumah masing masing. Karena ketika masyarakat selalu berkumpul konsekuensinya adalah akan memudahkan terjadinya penyebaran maupun penularan virus tersebut,” imbaunya

Selain dari pada itu juga masyarakat dihimbau agar sementara waktu meniadakan kegiatan adat seperti Bakar Batu ataupun pesta adat dawi dawi.(Adv)