Wali Kota Sorong Akan Ratakan Pasar Remu

Wali Kota Sorong, Lambertus Jitmau/Ola

SORONG,wartaplus.com- Kekhawatiran sejumlah pedagang terkait isu akan dibongkarnya pusat perbelanjaan terbesar di Kota Sorong atau Pasar Remu, ternyata bukan isapan jempol semata. Wali Kota Sorong, Lambertus Jitmau dalam keterangannya Kamis (23/1) membenarkan akan membongkar dan meratakan Pasar Remu.

"Bulan depan saya akan resmikan Pasar modern dan Pasar Remu itu akan saya bongkar siapapun dan apapun itu komitmen saya. Saya Papua, saya bangun secara Papua dan untuk masyarakat Papua," ujarnya.

Ditanya akan dikemanakan pedagang yang berjualan di Pasar Remu, Lambert mengatakan tidak menahu soal itu karena masing-masing kepala daerah mempunyai kebijakan masing-masing dalam menata daerahnya termasuk pasar. Dirinya juga siap menghadapi tantangan terhadap pembongkaran pasar Remu tersebut sebagaimana kebijakannya waktu membangun bandara DEO Sorong.

"Bandara dulu Saya bongkar banyak tantangan, pasar sentral juga begitu. Pasar itu jualan di pasar bukan di jalan. Saya bangun buat Papua. Yang penting rata dulu, tahun ini. Saya gak tau kepala daerah masing-masing bangun dia punya pasar. Saya bangun sesuai dengan rencana untuk Kota ini. Pasar lengkap dengan terminal,"tandasnya. Sejumlah pedagang yang dijumpai Jumat (24/1) meminta agar Wali Kota memberikan solusi terbaik bagi mereka. 

"Biaya sewa lapak di pasar modern cukup mahal dibandingkan disini. Baru kami yang bawa dagangan dari Aimas ini bagaimana? Ongkos dan jarak kesana lebih jauh dan lebih mahal. Otomatis harga jual juga ikut naik. Kalau bisa dipikirkan kembali nasib kami ini pedagang kecil,"ujar Yuliana.*