Melalui Doa Bersama Rekatkan Persatuan Umat Beragama di Perbatasan RI - PNG

KKR dan doa bersama di perbatasan RI - PNG di Merauke dihadiri ribuan umat nasrani/dok.Pendam17

MERAUKE - Satgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 411/PDW Kostrad bersama dengan Yayasan Terang Bangsa menggelar Ibadah Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) bagi Umat Nasrani yang mendiami kawasan perbatasan RI-PNG. Kegiatan KKR berlangsung di Lapangan Kampung Sipias, Bupul 1, Distrik Eligobel, Kabupaten Merauke, Kamis (16/01)

Dalam sambutannya, Kabintal Kodam XVII/Cenderawasih Kolonel Caj Dr. R.H Pandiangan, M.Th. yang ikut hadir dalam acara tersebut menyampaikan rasa syukur, dimana ibadah KKR yang diikuti Satgas dan masyarakat asli Papua maupun pendatang tampak terlihat sebagai suatu persatuan umat beragama dalam mendekatkan diri kepada Tuhan dan bersama-sama Berdoa Untuk Indonesia

Sementara Dansatgas Yonif MR 411/PDW Kostrad Mayor Inf Rizky Aditya mengatakan, Ibadah KKR ini bertemakan "Doa Untuk Indonesia" yang dibawakan oleh Pendeta Gilbert Lumoindong, S.Th. sebagai Pengkhotbah dan untuk pujian-pujian dibawakan Vokal Group Satgas Yonif MR 411/PDW Kostrad bersama seluruh Denominasi Gereja di Kabupaten Merauke.

"Satgas bekerjasama dengan Yayasan Terang Bangsa Semarang mengadakan Ibadah KKR bagi umat Nasrani di perbatasan guna membangun hubungan dengan Tuhan, meningkatkan keimanan, dapat bersama-sama menikmati berkat Tuhan, memuji dan memuliakan nama Tuhan," ujar Dansatgas seperti dikutip dari rilis Pendam Cenderawasih.

Menurut Dansatgas, selain giat KKR yang diikuti ribuan umat nasrani, juga di gelar "Pasar Murah 2020" yang menyediakan barang-barang kebutuhan untuk masyarakat serta kegiatan Bhakti Sosial Donor Darah yang bekerja sama dengan PMI Cabang Merauke.

Sementara itu, Bupati Merauke Frederikus Gebze dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Satgas Yonif MR 411/PDW Kostrad, Yayasan Terang Bangsa dan seluruh Panitia yang terlibat, atas terlaksananya acara KKR yang luar biasa, serta dapat dijadikan sebagai spirit untuk membangun Bumi Animha dan Indonesia dari Perbatasan.

Pada kesempatan tersebut Dansatgas Yonif MR 411/PDW Kostrad juga menerima piagam penghargaan dari Pangdam XVII/Cenderawasih yang diwakili Kabintal Kodam XVII/Cenderawasih, Kapolda Papua diwakili Kapolres Merauke dan Bupati Merauke, atas terselenggaranya acara KKR di perbatasan RI-PNG dan wujud nyata toleransi antar umat beragama dimana pelaksanaan KKR di gelar di kampung yang mayoritas muslim.

Turut hadir dalam acara KKR dan Pasar Murah, Kabintal Kodam XVII/Cenderawasih, Bupati Merauke, Ketua Yayasan Terang  Bangsa Semarang, Dandim 1707/Merauke, Kapolres Merauke, Dantim Intel Lantamal XI, Danyonif 755/Yalet Kostrad, Danyonif 757, Dansatgas Yonif MR 411/PDW Kostrad, Danramil Eligobel, GM PT ACP-APM, Tokoh Agama.(Adv)