JAYAPURA - Sebagai bagian dari persiapan intens Papua menjadi tuan rumah PON XX tahun 2020 mendatang, KONI Pusat, KONI Papua dan PB PON menggelar rapat koordinasi dengan pengprov cabang olahraga yang berjalan alot, mulai tanggal 2-3 Desember dan akan kembali dilanjutkan pada Kamis (5/12) besok.

Dalam rapat hari ketiga, fokus pembahasan lebih kepada penyusunan panitia inti panitia pelaksana pertandingan pada setiap cabang olahraga yang nantinya akan dikoordinasikan dengan Technical Delegate (TD) dari masing-masing cabor tersebut.

"Setelah panitia inti terbentuk selanjutnya akan berkoordinasi dengan PB untuk kemudian menyusun panitia pelaksanaan cabor. Ada kebutuhan infrastruktur, akomodasi, konsumsi, transportasi dan lainnya," ujar Wakil Ketua Harian PB PON XX Papua, Yusuf Yambe Yabdi, Rabu (4/12).

Ia menambahkan, hal tersebut akan mulai di follow up hari ini agar besok bisa dipastikan item-item apa saja yang telah disampaikan dan mana yang belum disampaikan oleh TD.

"Itu yang diharapkan disampaikan oleh pengprov tiap cabor, sehingga nanti pada saat gelar pertandingan tidak ada masalah non teknis dan teknis yang ada disetiap venue bahkan disetiap kepanitiaan cabor itu sendiri," jelasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua I KONI Pusat, Suwarno mengatakan bahwa siapapun yang terlibat dalam kegiatan PB PON dan yang tergabung dalam panitia penyelenggara maupun yang terkait dengan bidang pertandingan dan panitia pelaksana pertandingan sedianya harus selalu optimis demi tersuksesnya PON XX di Papua.

"Kita mengajak untuk semuanya berfikir sukses, maka itu akan berjalan sesuai yang diharapkan. Itu yang paling penting dari semuanya," ajaknya.

"Substansinya kira-kira seperti itu. Mari kita semuanya berfikir sukses, jangan kita berhenti karena ketidaktahuan dan jangan berhenti karena ragu-ragu koordinasi dan semuanya harus berfikir sukses agar PON XX Papua ini benar-benar sukses," pungkasnya.**