Kapolda Papua Barat

Pembawa 1.500 Bintang Kejora ke Manokwari untuk Massa Pendemo

SM diduga membawa bendera bintang kejora/Istimewa

MANOKWARI-Kapolda Papua Barat Brigjen Pol Herry Rudolf Nahak membenarkan, seorang wanita berinisial SM tertangkap, karena  diduga membawa bendera bercorak bintang kejora (BK) di Bandara Rendani Manokwari, Senin(2/9) pukul 16.40 sore.

Tersangka berinisial SM (34) kedapatan membawa bendera bercorak bintang kejora sebanyak 1.500 buah didalam kopornya saat menumpang maskapai dari Sorong tujuan Manokwari. 

Kata Kapolda, sesaat setelah tiba di bandara Rendani Manokwari, SM tertangkap saat antre membawa barang bagasi, sebab gerak geriknya terbaca.

Untuk perkembangan proses hukum lanjutan, kata Kapolda belum ada kabar, namun sesuai informasi bahwa besok mungkin sudah ada. Sebab, kata Kapolda, kedatangan SM bersama BK karena ada aksi demonstrasi besar-besaran di Manokwari. 

Menurut penjelasan Kapolda, bahwa di Sorong tidak ada demo sehingga SM membawa atribut demo itu ke Manokwari untuk dibagikan kepada massa pendemo.

Kaitan dengan itu, penyidik masih mendalami motif dari pembawa atribut demo bercorak BK ke Manokwari, termasuk proses pencetakan BK tersebut di Sorong. 

Oleh karena itu, secara jelasnya Kapolda menyarangkan kepada awak media untuk perdalam kasus tersebut kepada Kapolres.*