12 Warga Korban Banjir Bandang di Sentani Masih Dirawat di RS Bhayangkara

Para korban banjir mendapatkan perawatan medis di RS Bhayangkara/Cholid

JAYAPURA – Sebanyak 12 warga Sentani hingga saat ini masih mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Jayapura pascamusibah banjir bandang yang melanda Sentani, Kabupaten Jayapura sejak Sabtu (16/3) malam.

Ke 12 korban yang mendapat perawatan medis,  tiga di antaranya merupakan anak-anak, sementara sisanya orang dewasa.

Dari pantauan di lapangan para korban selamat menderita luka cukup serius di sekujur tubuh akibat tertimpa reruntuhan pohon, material lumpur dan bebatuan.

Sementara itu Kapolda Papua Irjen Pol Martuani didampingi beberapa pejabat utama Polda Papua usai memantau lokasi banjir bandang, langsung mendatangi Rumah Sakit Bhayangkara untuk menjenguk para korban yang mendapatkan perawatan medis.

Kapolda Papua Irjen Pol Martuani ketika diwawancarai menuturkan bela sungkawa atas musibah itu terutama bagi para korban. "Saya ucapkan turut berdukacita atas kejadian itu,"jelasnya Minggu (17/2) pagi.

Kata Kapolda, sejauh ini pihaknya masih terus berupaya melakukan pencarian  terhadap para korban. "Kami dibantu TNI dan Basarnas masih mencari para korban. Sejak semalam saya sudah berada di lokasi kejadian hingga pagi ini," terangnya.

Lanjut Kapolda, sejauh ini data sementara terdapat 50 orang korban meninggal dunia akibat banjir bandang itu, namun tidak menutup kemungkinan korban akan bertambah mengingat banyak yang dikabarkan hilang.

"Belum tahu apakah korban akan bertambah atau tidak, kami juga belum bisa mendata berapa banyak warga yang menjadi korban. Tapi kami terus mencari," jelasnya. *