Bupati Definitif Kabupaten Deiyai Diminta Lanjutkan Program 'Jumpa Berlin Day'

Mantan Penjabat Bupati Deiyai, FX. Mote/Andi Riri

JAYAPURA- Mantan Penjabat Bupati Deiyai, FX Mote menitipkan sejumlah pesan kepada Ateng Edowai - Hengky Pigai yang baru saja dilantik oleh Gubernur Papua sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Deiyai periode 2019 - 2024.

Satu diantaranya yakni melanjutkan program Jumpa Berlin Day (Jumat Pagi Bersih Lingkungan Deiyai) yang digagasnya. Menurutnya, program ini harus terus dijalankan.

“Saya canangkan program Jumpa Berlin Day, di mana kita bukan hanya bersih jasmani, melainkan pula bersih rohani. Tiap Jumat pagi kita kerja bakti atau olahraga dan di siang harinya, kita beribadah sesesuai dengan kepercayaan masing-masing, sebelum pada akhirnya kita kembali ke kantor untuk melakukan aktivitas kantor seperti biasanya,” ujar Mote kepada pers usai acara pelantikan Bupati Wakil Bupati Deiyai di Gedung Negara Dok V Jayapura, Rabu (20/2/2019).

Pesan lainnya, ungkap Mote, yakni memaksimalkan semua aktivitas pelayanan publik di Deiyai, termasuk diantaranya penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, serta pembinaan kemasyarakatan

“Inilah yang dapat dijadikan rekomendasi dari Penjabat terhadap bupati dan wakil bupati definitif nantinya dalam 5 tahun kepemimpinan. Sebab, tak jarang masih ada kekurangan-kekurangan, sehingga diharapkan hal inilah yang dapat dipenuhi keduanya dalam memimpin masyarakat di Kabupaten Deiyai,” ungkap Mote yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Papua ini.

Khususnya dalam pelayanan publik, diharapkan kantor bupati Deiyai dan kantor-kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Deiyai bisa maksimal, sehingga dalam memberikan pelayanan publik bagi masyarakat Deiyai bisa lebih maksimal lagi.

Tidak ketinggalan, pelayanan pendidikan, dan pelayanan medis rumah sakit maupun puskesmas pun menjadi hal mendasar yang perlu untuk terus diberikan perhatian lebih.

“Akreditasi fasilitas kesehatan telah saya laksanakan dari puskesmas perawatan menjadi puskesmas tipe B. Demikian, jikalau ini didorong terus baik pelayanan maupun fasilitasnya, maka akdreditasinya naik menjadi rumah sakit tipe D, yang mana naik status dari puskesmas perawatan menjadi rumah sakit tipe D,”katanya.