Diduga Korsleting Listrik, Pondok Pesantrean DDI Entrop Terbakar

 Tampak sejumlah pemadam kebakaran saat berusaha memadamkan api/ Andy.

JAYAPURA-Pondok Pesantren Darud Da'wah Wal Irsyad (DDI) yang beralamat di jalan beringin Entrop Kota Jayapura hangus terbakar pada Selasa (12/2) sore.

Api pertama terlihat dari asrama putri pesantren. Api yang cepat menjalar membuat para santri berlarian meninggalkan gedung untuk menyelamatkan diri. Selain asrama, ruangan laboratorium yang berada di lantai tiga ikut juga terbakas, sehingga berkas-berkas dan ijazah para santri ikut terbakar.

“Kurang lebih 10 unit laptop, 23 unit komputer, dan ijazah siswa selama 10 tahun terakhir yang ikut terbakar,” kata Mohammad Said selaku pimpinan Pondok Pesantren Darud Da'wah Wal Irsyad.

Untuk memadamkan api, pemadam kebakaran Kota Jayapura menurunkan 7 unit mobil dibantu mobil water canon milik Polda Papua untuk ikut membantu memadamkan api sehingga api tidak mejalar ke mesjid yang berada di samping pondok pesantren.

“Ada 34 petugas dan tujuh unit mobil pemadam kebakaran yang kita turunkan dibantu mobil water canon milik Polda Papua serta sejumlah mobil PDAM membantu pemadaman,”kata Kepala Operasional Pemadam Kebakaran Jayapura, Yohan Waranusi kepada sejumlah wartawan di lokasi kebakaran.

Menurut Yohan, dugaan sementara kebakaran terjadi akibat hubungan pendek listrik. “ Informasi sementara ada korsleting listrik, tapi nanti pihak kepolisian pastikan lagi penyebabnya,”ujarnya. Kurang lebih tiga jam, api berhasil dipadamkan. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun kerugian di perkirakan mencapai ratusan juta rupiah.*