Walikota Jayapura Tinjau Pelaksanaan Perekaman KTP Elektronik di Lapas Abepura

Walikota Jayapura, Benhur Tomi Mano tinjau perekaman KTP elektronik di Lapas Abepura, Jumat (18/1/2019)/HumasKanwilKumham

JAYAPURA - Sebanyak 691 Warga Binaan Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas II A Abepura menjalani perekaman KTP Elektronik (e-KTP) oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Jayapura. Pendataan kepada narapidana ini berkaitan dengan hak pilih mereka saat Pemilu 2019.

Perekaman e-KTP  merupakan bagi warga binaan Lapas merupakan program  Nasional Dirjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri bekerjasama dengan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Oleh karenanya diwajibkan kepada seluruh Walikota dan Bupati seluruh Indonesia untuk menindaklanjutinya di seluruh Rumah Tahanan (Rutan) di Indonesia.

"Saat ini saya di Lapas Abepura dengan jumlah penghuni sekitar 600 lebih, kami sudah 2 hari melakukan perekaman saat ini memasuki hari ke 2 dan target kami 3 hari ke depan," kata Benhur Tomy Mano disela sela peninjauan, seperti dikutip dari rilis Kanwil Kumham Papua yang diterima wartaplus.com, Jumat (18/1/2019)

Menurut BTM, setiap Warga Negara harus memiliki identitas diri, dan saudara-saudara di Lapas juga adalah WNI  yang memiliki hak dan kewajiban serta memiliki hak suara dalam menentukan pilihannya pada gelaran Pemilu (pileg dan pilpres) pada 17 April mendatang.

Walikota Jayapura dua periode ini juga berterima kasih kepada pihak Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Papua, dalam hal ini Lapas Abepura yamg telah melakukan kerja sama yang baik dengan Pemerintah Kota, Disdukcapil Provinsi Papua sehingga kegiatan berjalan lancar.

Tinjau Blok Lapas

Usai meninjau perekaman E KTP, BTM dan rombongan juga berkesempatan meninjau setiap blok Warga Binaan Lapas Abepura.

Walikota didampingi oleh Kepala Kantor Wilayah, yang diwakilili oleh Kepala Divisi Administrasi Pagar Butar Butar, Kepala Divisi Pemasyarakatan, Sriyuwono, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Max Wambrauw, Kalapas Abepura, Korneles Rumboirusi, Kalapas LPKA, M Sjaefoedin dan Pejabat Eselon IV dan V di Jajaran Kanwil Kemenkumham Papua.

 

Beli Hasil Kerajinan

Walikota juga berkesempatan mengunjungi bengkel kerja Warga Binaan dan mengapresiasi hasil karya berupa kursi dan meja yang terbuat dari koran. Dimana menurutnya sangat luar biasa.

Serta menyaksikan secara langsung proses pembuatan gulungan kertas koran yang dilakukan oleh salah seorang pengrajin WBP yang bekerja pada Bengkel kerja.

Walikota langsung memesan 150 box file yang terbuat dari kertas koran untuk keperluan Kantor pada Pemerintah Kota Jayapura 

Walikota juga menyambangi Lapas Pembinaan Khusus Anak (LPKA) dan berdialog bersama anak binaan. Walikota berpesan agar anak-anak harus rajin berdoa, terus belajar karena penjara bukan akhir dari anak-anak punya hidup tetapi di tempat ini anak-anak sekalian dibina untuk dipersiapakan kembali lagi ke Masyarakat kelak menjadi lebih baik.

Kalapas Abepura, Korneles Rumboirusi kepada Humas mengatakan, perekaman e-KTP di Lapas Abepura ini berjalan lancar tanpa hambatan.

"Mereka yang berada di luar Kota Jayapura juga bisa dilayani secara tersistem  sehingga warga binaan kita dapat memiliki E Ktp semuanya, " tegas Kalapas Rumboirusi

Mathias Sarwa salah seorang Warga Binaan Lapas Abepura ketika dikonfirmasi tim Humas Kanwil Papua mengaku bersyukur dan berterima kasih kepada Walikota Jayapura yang turut mendukung perekaman E Ktp yang menjadi program Nasional Dirjen Dukcapil, Kemendagri dan Kementerian  Hukum dan HAM RI.

Dikatakan oleh Mathias, Kita harapkan selain memiliki data diri yang jelas disamping itu harus memiliki keterampilan sesuai motto Lapas, Kreatifitas tanpa batas di tempat yang terbatas, dalam kondisi terbatas kami terus berkreatifitas untuk itu kami sangat berharap dukungan dari Pemerintah Provinsi Papua, Pemerintah Kota Jayapura dan juga masyarakat Papua di mana pun berada.*