JAYAPURA, – Seorang warga Kampung Bompay Distrik Waris, Kabupaten Keerom berinisial S, secara sukarela menyerahkan 2 pucuk senjata laras panjang jenis M16 serta 56 butir amunisi tajam dan 3 butir amunisi karet kepada Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Yonif 725/Woroagi di Pos Bompay, pada Senin (11/12) lalu.
Danrem 172/PWY Kolonel Inf Jonathan Binsar Parluhutan Sianipar melalui Pasi Intel Satgas Yonif 725/Wrg, Lettu Inf Fuad saat dikonfirmasi HPP, Rabu (12/12) siang, membenarkan hal ini. Ia mengungkapkan bahwa warga tersebut mendatangi Pos Bompay dan ingin bertemu langsung dengan Danpos Letda Inf Rusdi untuk penyerahan 2 senjata serta puluhan amunisi tersebut.
“Penyerahan senjata dan amunisi itu dberlangsung secara sukarela, lantaran masyarakat Distrik Waris merasa sudah sangat dekat dan diperdulikan oleh anggota kami selama bertugas di Pos Bompay. Warga tersebut tergerak hatinya pada saat 6 orang anggota kami yang dipimpin Serda Hendra Oratmangun melaksanakan Kerja Bakti pembuatan jamban (WC) di Gereja Santo Paulus bersama masyarakat setempat pada,” terang Fuad, Rabu siang.
Ia menuturkan, pada saat istirahat, salah seorang warga yang berinisial S mendatangi Serda Hendra Oratmangun dan mengakui bahwa untuk pertama kalinya anggota pos turun langsung membantu pembangunan di daerah mereka. "Baru kali ini anggota Pos TNI mau turun untuk membantu pembangunan di kampung kami," terang Fuad menirukan ucapan S, sembari mengajak anggota pos anjangsana ke rumahnya di Kampung Bompay Distrik Waris, Keerom.
Lima anggota Pos Bompay yang dipimpin Serda Hendra pun menggenapi undangan warga tersebut dan melakukan anjangsana ke kediamannya, pada Sabtu (8/12) lalu. Melihat kondisi kehidupan dan rumah S yang memprihatinkan, anggota kemudian berkunjung pada Minggu (9/12) pagi, lalu memberikan Sembako untuk keperluan penggalangan tenaga pada kerja bakti beriutnya.
“Hal itulah yang membuat masyarakat merasa aman dengan kehadiran Satgas Yonif 725/Woroagi dan mendapatkan respon yang positif dari masyarakat Kampung Bompay Distrik Waris,” terang Fuad menjelaskan latar belakang diserahkannya 2 pucuk senjata serta puluhan butir amunisi tersebut kepada pihaknya. *
