Atase Kepolisian Selandia Baru Temui Kapolda Papua, Tanya Perkembangan Pencarian Kapten Philip

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fachiri saat memberikan keterangan pers usai pertemuan dengan Atase Kepolisian Selandia Baru, Rabu (15/02)/Istimewa

MIMIKA, wartaplus.com - Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fachiri bersama Satgas Damai Cartenz melakukan pertemuan dengan perwakilan Atase Kepolisian Selandia Baru, di Markas Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Papua di jalan Agimuga Mile 32, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Rabu (15/02) siang. 

Pertemuan yang berlangsung secara tertutup selama kurang lebih satu jam itu, membahas terkait upaya pencarian pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Mehrtens oleh aparat Kepolisian bersama TNI.

Seperti diketahui, Kapten Philip saat ini sedang ditahan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya. Ia ditahan, setelah sebelumnya pesawat yang dikemudikannya, dibakar oleh kelompok Egianus Kogoya di lapangan terbang Distrik Paro, Kabupaten Nduga, pada Selasa, 07 Februari 2023 lalu.

Kepada wartawan usai pertemuan, Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius Fachiri menerangkan, bahwa dalam pertemuan dengan dua orang perwakilan Atase Kepolisian Selandia Baru, pihaknya menjelaskan terkait langkah penegakan hukum yang akan dan telah dilakukan oleh Polda Papua melalui Satgas Damai Cartenz.

"Teman-teman Kepolisian dari Selandia Baru ini datang untuk melihat bagaimana langkah-langkah Kepolisian Indonesia, khususnya Polda Papua tentang penanganan salah satu warganya (pilot Susi Air) yang saat ini ditahan oleh kelompok KKB," ungkap Kapolda yang dalam keterangannya tidak menyebutkan nama dari kedua perwakilan Atase Selandia Baru tersebut.

Lanjut Kapolda, dari gambaran penanganan yang sudah dilakukan, nantinya Atase Kepolisian Selandia Baru tersebut akan menyampaikan kepada pemerintah negara mereka.

Menurut Kapolda, keselamatan salah satu warga negara asing di sebuah negara lain itu sangat penting.

"Pilot ini kan warga negara asing, tapi bekerja dan tinggal di Indonesia dalam hal ini di Papua. Sehingga tentunya ini juga menjadi tanggung jawab kita untuk menyelamatkannya," tegas Kapolda.

Apalagi, kepolisian adalah bagian dari sistem pemerintahan dalam sebuah negara. Sehingga tentunya kerjasama dengan negara lain itu harus dijaga.

"Inikan hubungan yang dibangun antara Kepolisian Indonesia dengan Selandia baru yang dimotori oleh Divisi Hubungan Internasional Mabes Polri," imbuhnya. 

"Pastinya dalam upaya penyelamatan pilot ini, kita akan kedepankan negosiasi dengan harapan Kapten Philip bisa kembali dengan selamat. Itu yang kita diskusikan," pungkas Kapolda.**