KKST Papua Berharap Pelaku Pembunuhan Tiga Warga Sultra di Pegubin Segera Ditangkap

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal saat melakukan pertemuan dengan KKST Papua, Rabu (14/12)/dok:Humas Polda Papua

JAYAPURA, wartaplus.com – Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H melakukan pertemuan bersama Kerukunan Keluarga Sulawesi Tenggara (KKST) bertempat di Media Center Bidhumas Polda Papua, Rabu (14/12).

Pertemuan tersebut membahas pernyataan ketua KNPI Pusat berkaitan dengan beredarnya Video Kekerasan oleh KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) di Kabupaten Pegunungan Bintang.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua KKST Provinsi Papua La Ode Mohitu, Ketua HIPPMA Sultra Papua Abdul Naim, Ketua FKMB Hasirin, Ketua Kewawasan Wakatobi La Ode Syafaati. E, Penasehat Kerukunan Rahadin, Ketua Penasehat Muslim.

Dalam kesempatannya, Ketua KKST meminta pihak Kepolisian agar selalu berkordinasi dengan Pemerintah ataupun TNI agar semua kejadian-kejadian yang dilakukan oleh KKB di Papua, bisa diketahui sebelum mereka melakukan perbuatan keji tersebut.

"Kedatangan kami disini adalah untuk mendukung TNI/Polri agar dapat menangkap pelaku dan di adili sesuai aturan hukum yg ada di Republik Indonesia ini," ucap La Ode.

Ia juga berharap agar Kepolisian juga TNI selalu bersiaga penuh sehingga kejadian pembantaian keji KKB tidak terjadi di daerah rawan.

"Kami juga meminta untuk Kepolisian agar melakukan himbauan di daerah konflik dan mengajukan penambahan personel Polri di daerah rawan tersebut," pintanya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua menyampaikan belasungkawa atas wafatnya tiga warga Sulawesi Tenggara, La Usu (23), La Ati (40) dan La Aman (39) akibat dianiaya hingga tewas oleh KKB di Kampung Mangabib, Distrik Oksebang, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan, Senin (05/12) lalu. Ketiga korban diketahui sehari sehari berprofesi sebagai tukang ojek.

"Saran masukan yang disampaikan sangat banyak untuk kami input dan selanjutnya akan kami laporkan kepada pimpinan. Salah satunya adalah agar selalu kordinasi dengan TNI dan Pemda setempat dalam menyelesaikan masalah yang ada di daerah rawan sehingga daerah tersebut khususnya daerah pegunungan agar segera kondusif," ujar Kamal.

Ia menambahkan, beberapa pertemuan juga sudah diadakan untuk membicarakan saat ini dan kedepannya agar di wilayah 29 kabupaten/kota tetap terjaga situasi Kamtibmas yang kondusif Jelang Natal dan Tahun Baru.

"Saat ini kami dari pihak Kepolisian sudah  mengidentifikasi dan kedepan akan dilakukan upaya upaya tindakan hukum,  mudah-mudahan dengan bantuan seluruh warga masyarakat kami dapat segera menangkap pelaku dan mengadili sesuai peraturan yang berlaku untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya," tutup Kombes Kamal.**