Temui Massa yang Lakukan Pemalangan Jalan, Plt Sekda Kabupaten Sarmi Malah Dianiaya

Pelaksana tugas Sekda Kabupaten Sarmi, Elias Bakay saat menjalani perawatan medis di Puskesmas setempat/dok:Humas Polda Papua

SARMI, wartaplus.com – Pelaksana tugas (Plt) Sekda Kabupaten Sarmi, Elias Bakay mengalami luka dibagian kepala usai dianiaya warga yang melakukan aksi pemalangan jalan di Jembatan Tor Atas, Kabupaten Sarmi, Papua, Jumat (27/05) sore.

Selain menganiaya Sekda, warga yang berjumlah kurang lebih 100 orang juga menyerang petugas menyebabkan tiga anggota polisi terluka.

Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Polisi Ahmad Musthofa Kamal dalam keterangan persnya, Jumat malam mengatakan, aksi pemalangan jalan dilakukan oleh warga yang menuntut pembayaran hak ulayat jembatan Tor Atas.

“Mendapatkan laporan tersebut Kapolres Sarmi AKBP Timur Santoso, S.I.K bersama anggota langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan koordinasi dengan massa agar menghentikan aksinya,” ungkap Kamal.

Aparat kepolisian berjaga di lokasi jembatan Tor

Pelaksana tugas (Plt) Sekda Kabupaten Sarmi Elias Bakay juga langsung ke lokasi kejadian dan berdialog dengan massa. Namun dalam dialog, massa kurang puas dengan pernyataan Sekda sehingga menyulut emosi mereka dan akhirnya melakukan penganiayaan.

“Tidak terima dengan hasil dialog itu massa kemudian melakukan penganiyaan terhadap Sekda Kabupaten Sarmi serta anggota yang sedang mengamankan aksi tersebut dan merusak satu kendaraan dinas milik Kepolisian,” beber Kamal.

Melihat aksi massa yang semakin tidak terkendali, anggota kepolisian kemudian memblokade jalan untuk menghalangi aksi massa, akan tetapi massa yang beringas malah menyerang petugas dengan jubi dan anak panah, menyebabkan tiga anggota Polisi terluka.

“Saat ini aparat Kepolisian di Kabupaten Sarmi masih melakukan pengamanan di sekitaran jembatan Tor Atas guna mengamankan situasi tetap terkendali,” ujar Kamal

Ia pun mengimbau, kepada masyarakat untuk menahan diri dan tidak terprovokasi oleh pihak pihak yang tidak bertanggung jawab serta menyerahkan kasus ini kepada pihak Kepolisian agar situasi kamtibmas di Kabupaten Sarmi tetap aman dan kondusif.**