22 Provinsi Hadiri Munas Porserosi Papua, Velix Wanggai Ketua Terpilih

Velix Fernando Wanggai menyampaikan visi misinya saat Musyawarah Nasional (Munas) Persatuan Olahraga Nasional Sepatu Roda Seluruh Indonesia ke 8 berlangsung, Sabtu (11/9/2021) di Kota Jayapura/Roberth

JAYAPURA ,wartaplus.com - Musyawarah Nasional (Munas) Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia akan berlangsung selama 8 hari ini Sabtu (11/9/2021) di Kota Jayapura.

Ketua Pemprov Porserosi Papua Jefri Abel mengatakan, dengan tempo yang sangat rapat dengan agenda PON, sebanyak 22 Provinsi hadir Pada Munas ini.

Dalam Munas ini dilakukan pemilihan Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Porserosi 2021-2025 yang memilihkan Klemen Tinal. Kata dia, kandidatnya memang Velix Wanggai.

"Dalam akumulasi jumlah Pemprov, dan surat dukungan. Velix Fernando Wanggai mengantongi 22 surat itu," kata Jefri kepada awak media, Sabtu (9/11/2021) di Abepura.

Menurutnya, dengan mengantongi 22 surat tersebut, sudah tidak terbantahkan lagi untuk tahapan berikutnya.

"Untuk menetapkan beliau sebagai, Ketua Umum Porserosi 2021-2025," ujarnya.

Ia menambahkan, dari 24 Provinsi yang tidak hadir yakni Sumatera Utara dan Lampung.

"Yang belum hadir mereka berstatus karateker, SKnya sudah tidak aktif. Jadi bukan tidak mau mendukung, tetapi kehapsaan mereka secara organisasi habis masa waktu," jelasnya.

Pernyataan Ketua Harian Perserosi Papua Jefri Abel bukan sekedar jempol belaka, dalam Munas yang berakhir pukul 15.00 WIT seluruh peserta memilih Velix Wanggai sebagai Ketua Umum.

Velix Wanggai usai dipilih kepada peserta Munas mengaku sebagai orang baru dalam olahraga ini mari kita semua dapat melangkah bersama bersama memajuka olahraga ini.

"Saya mengucapkan terima kasih atas amanah yang diberikan kepada saya masa bhakti 2021-2025 dan tentu ini adalah amanah yang tidak ringan namun secara pribadi saya merasa bangga bisa berada disini untuk memajukan olahraga ini,"ujarnya.

Kata dia, mudah-mudahan dengan ikhtiar proses ini dihitung sebagai ibadah di mata Tuhan Yang Maha Kuasa sehingga niat dan ikhtiar kita jadi bagian amal ibadah kita.*