Pemprov Papua dan Pemerintah Jerman MoU Pencegahan Korupsi

penandatanganan MOU secara Virtual antara Pemerintah Republik Federal Jerman (diwakili oleh GIZ) dan pemerintah Papua/dok.Humas Pemprov Papua

JAYAPURAwartaplus.com – Dalam rangka mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang baik dan akuntable sebagaimana Misi Gubernur Papua Lukas Enembe, S.IP, MH  dan Wakil Gubernur Klemen Tinal, SE, MM, untuk kesejahteraan masyarakat di Papua. 

Sangat diperlukan  sinergi dan kolaborasi dari semua stakeholder termasuk bersinergi dengan Negara-negara Donor yang secara khusus mendukung pencegahan Korupsi untuk mewujudkan good governance di bumi cenderawasih.  

Terkait itu, Jumat, 15 Januari 2021, telah dilakukan penandatanganan MOU secara Virtual antara Pemerintah Republik Federal Jerman (diwakili oleh GIZ) yang telah mendukung Pemerintah Republik Indonesia di bidang pencegahan korupsi sejak 2007 dalam proyek kerjasama bilateral: Assistance in Preventing and Combating Corruption (APCC). 

Fase proyek saat ini berlangsung dari Januari 2019 hingga Desember 2021. 

Pada fase ini Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Merauke, Kabupaten Tambrauw, dan Kabupaten Sorong Selatan menjadi wilayah yang dipilih untuk mendapatkan dukungan bantuan teknis, dengan fokus pada tata kelola pemerintahan yang baik di sektor kehutanan. 

Berbagai bentuk kerjasama di Tanah Papua telah dilakukan dalam dua tahun ini, diantaranya pelaksanaan kajian "Indeks Anggaran Daerah dan Analisis Anggaran Daerah di Papua dan Papua Barat (bekerjasama dengan SEKNAS FITRA), lokakarya terkait pengembangan perizinan elektronik di Provinsi Papua Barat, pengembangan modul anti-korupsi masyarakat adat (bekerjasama dengan AMAN dan ICW), serta penguatan sektor publik dan LSM melalui sosialisasi JAGA di Papua dan Papua Barat. 

Selain itu, GIZ terus mendukung upaya KPK RI dalam memastikan pengembangan sistem pencegahan korupsi yang terintegrasi. 

Penjabat Sekretaris Daerah Papua, Doren Wakerkwa dalam sambutannya memberikan apresiasi atas dukungan yang diberikan.

Ia mengaku, Pemerintah Provinsi Papua berkomitmen untuk tetap bersinergi dengan KPK RI atapun stakeholder lainnya guna mewujudkan sistem pemerintahan  yang bersih, transparan serta modern dengan tujuan utama kesejahteraan masyarakat di Papua.  

"Ada banyak kendala teknis baik masalah SDM, Teknologi ataupun lainnya yang diakibatkan oleh kondisi alam di Papua tandasnya, namun tidak menyurutkan semangat berkarya lebih baik," kata Doren

Acara ini  diikuti oleh Pemerintah Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, beberapa Kabupaten di Papua dan Papua Barat , LSM lokal, perguruan tinggi lokal dan pihak swasta dan  juga diisi presentasi oleh beberapa LSM. 

Khusus SKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua yang terlibat secara aktif pada kegiatan ini adalah Dinas Kehutanan, Biro Layanan PBJ, BAPPEDA, Dinas  Pendidikan, BPKAD, Inspektorat, Dinas PTSP,  Biro Hukum,  Dinas  Kesehatan dan Dinas  KOMINFO.**