PT. Pos Indonesia Siap Salurkan Rp.28,5 Miliar  Bantuan Langsung Tunai di Papua

Kepala PT.Pos Indoensia Regoinal 11 Papua Joniar Sinaga (kanan) di damping Kepalda Kantor Pos Jayapura Arya Febrianto/Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com – Tahun 2021 Kantor Pos Indonesia Regional Papua siap menyalurkan bantuan langsung tunai senilai Rp.28,5 miliiar dari Kementrian Sosial kepada keluarga penerima manfaat  (KPM) di Provinsi Papua. Hal tersebut diungkapkan Kepala PT.Pos Indoensia Regoinal 11 Papua Joniar Sinaga ketika di wawancarai di ruang kerjanya, Senin (4/1/2021) siang.

Menurutnya peyaluran bantuan langsung tunai ini akan bertahap selama empat bulan kedepan sejak Januari hingga April 2021 di seluruh Kantor Pos yang ada di Provinsi Papua.

“Pemberian ini akan bertahap, yang mana tiap bulannya KPM akan menerima Rp.300.000 per bulan,” tutur Sinaga.

Ia pun memaparkan keluarga penerima manfaat (KPM) di Papua yang akan menerima bantuan langsung tunai yang disalurkan oleh PT Pos Indonesia Regional Papua sebanyak 95.120 KPM.

“Penerima 28 Kabupaten 1 Kota di Provinsi Papua sebanyak 95.120 KPM dan bukan hanya di Papua melainkan di provinsi lainnya pun menerima hal sama, sejak Pandemi ini dengan tujuan untuk membantu perekonimoan masyarakat yang kurang mampu,” cetusnya.

Ia pun berharap dengan bantuan yang diberikan ini dapat bermanfaat dan dipergunakan dengan sebaiknya hingga tiga bulan kedepan.

“Bantuan langsung tunai ini bertahap, dimana tahap pertama diberikan Januari hingga April, sementara tahap selanjutnya tergantung pemerintah, dengan mengevaluasi seperti apa selanjutnya, yang jelas kami dari Pos Indoneisa siap menjalankan amanah yang diberikan pemerintah,” tegasnya.

Ia pun menambahkan, pihaknya secara simbolis telah menyerahkan secara langsung bantuan tersebut kepada delapan keluarga penerima manfaat yang diselenggarakan di Kantor Gubernur Papua.

“Tadi sudah diserahakna secara simbolis, yang mana penyerahakn itu dilakukan secara serentak di selurh Indonesia, sementara tadi kami serahkan kepada delapan penerima secara simbolis,” ucapnya.*