Ibadah Natal di Papua Berjalan Aman dan Kondusif

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal /Istimewa 

JAYAPURA,wartaplus.com - Pelaksanaan ibadah perayaan Ibadah Natal berjalan aman dan kondusif di seluruh Provinsi Papua, Jumat (25/12/2020).

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs. Ahmad Muthofa Kamal, SH mengatakan, khusus di Kota Jayapura ada 9 Gereja yang dilakukan pengamanan oleh personel dari Lalu Lintas, Samapta, Reskrim serta komunitas seperti Rapi, Orari dan Pramuka. Untuk kekuatan personel yang dilibatkan di 9 Gereja tersebut sebanyak 436 personel yakni 150 personel dari Polresta Jayapura Kota dan 286 personel dari Polda Papua.

Selain melakukan pengamanan di tempat-tempat Ibadah agar berjalan aman dan lancar, sasaran pengamanan yang dilakukan oleh personel Polda Papua dan Polres jajaran dari ancaman/gangguan pada saat hari libur yakni di pusat-pusat seperti Toko dan Mall, perbankan/keuangan seperti Bank dan ATM, arus Mudik dan arus balik Natal dan Tahun Baru pada Pelabuhan, Terminal dan Bandara. Selain itu, sasaran pengamanan di tempat-tempat rekreasi dan tempat wisata lainnya.

"Untuk sasaran pengamanan gangguan nyata seperti aksi teror atau Bom, unjuk rasa anarkis, pertikaian antar massa atau kelompok, kejahatan konvensional seperti curanmor, bencana alam dan pelanggaran lalu lintas serta kecelakaan,"ujarnya.

Dengan pengamanan yang dilakukan oleh seluruh personel Polda dan Polres jajaran dengan harapan terjaminnya rasa aman masyarakat dalam pelaksanaan dan perayaan Natal tahun 2020 dan Tahun Baru tahun 2021.

"Kami takkan bosan-bosannya memberikan edukasi kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Sesuai dengan Maklumat Kapolri dimana dalam maklumat tersebut menyebutkan bahwa tidak menyelenggarakan pertemuan/kegiatan yang mengundang kerumunan orang banyak di tempat umum berupa perayaan Natal dan kegiatan keagamaan di luar tempat ibadah, pesta/perayaan malam pergantian tahun, arak-arakan, pawai dan karnaval serta pesta penyalaan kembang api,"tandasnya.

Dikatakan, apabila ditemukan perbuatan yang bertentangan dengan maklumat tersebut, maka setiap anggota Polri wajib melakukan tindakan yang diperlukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Dikatakan, kami juga mengucapkan terima kasih kepada warga masyarakat di Provinsi Papua yang telah bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif, sehingga momentum perayaan Natal dapat berlangsung dengan penuh khidmat dan damai serta tetap mematuhi protokol kesehatan.*