Antisipasi Wabah Virus Corona, Ini yang Dilakukan Pemkab Puncak Jaya

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Puncak Jaya, Eliatas Telenggen, S.IP, M.Si/dok.HumasPJ

MULIA,  wartaplus.com - Melihat penyebaran virus Corona atau Covid -19  yang sangat cepat di Indonesia, membuat setiap daerah mulai bergerak cepat melakukan langkah antisipasi. Termasuk Kabupaten Puncak Jaya, Papua. Tercatat hingga Selasa, 10 Maret 2020, sebanyak 27 warga di Indonesia positif Corona. Virus ini sendiri telah menyebar hingga ke 103 negara di dunia.

 Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Puncak Jaya, Eliatas Telenggen, S.IP, M.Si menyampaikan, pihaknya telah mengambil langkah langkah pencegahan masuknya virus ke wilayah Puncak Jaya yakni dengan rutin melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan juga pasien yang ada di rumah sakit maupun puskesmas. "Kita ketahui bahwa virus Corona ini sangatlah berbahaya, sehingga bagi masyarakat Puncak Jaya yang sering melakukan perjalanan keluar kota untuk sementara waktu dihentikan dan jika itu tidak mendesak dan terlalu penting" ujar Kadinkes Eliatas kepada wartawan di Mulia,Selasa (10/03).

"Ada pepatah mengatakan sediakan payung sebelum hujan, sehingga adapun beberapa langkah langkah yang akan disiapkan adalah menyiapkan tenaga medis seperti dokter, melakukan penyuluhan terhadap masyarakat dikarenakan hampir sebagian besar masyarakat kita tidak tahu tentang bahayanya virus corona ini," tambahnya

Apalagi, ujar Eliatas, virus yang pertama kali terdeteksi di Kota Wuhan, China ini sangat rentan dengan daerah yang memiliki suhu rendah. Sehingga sangat penting sekali Pemerintah Kabupaten Puncak Jaya harus melakukan antisipasi sejak dini.

Sementara itu upaya yang telah dilakukan oleh pihak RSUD Mulia  yakni dengan melakukan sosialisasi terhadap masyarakat. "Untuk saat ini upaya yang sedang kami lakukan adalah mengadakan penyuluhan tentang bahayanya virus corona agar masyarakat Puncak Jaya dapat segera mengantisipasinya" ucap dr. Muhammad Nasir Ruki Al Bugisi, S.Si.,M.Kes.,Apt.,Sp.Gk.

Menurut dokter Nasir, virus ini sangat mudah menyebar dengan memiliki tingkat penyebaran yang tinggi  sehingga tetap waspada. Meski begitu, dirinya meminta masyarakat tidak perlu panik namun tetap waspada, serta selalu mengkonsumsi makanan yang meningkatkan sistem imun seperti memperbanyak konsumsi sayur-sayuran, buah-buahan, dan mengkonsumsi kacang-kacangan serta biasakan  mencuci tangan pakai sabun dan menggunakan masker jika sedang dalam keadaan batuk atau Flu.

“Untuk saat ini kami belum sepenuhnya memiliki standar rumah sakit untuk menangani pasien terjangkit penyakit corona, karena kami belum memiliki ruangan isolasi dan alat proteksi diri. Tetapi jika dalam keadaan darurat apapun akan kami lakukan dan kami akan berusaha semaksimal mungkin," tutupnya.(Adv)