Pertamina RU VII Berikan Beasiswa Bagi Siswa dan Mahasiswa di Ring 1 Perusahaan

PT. Pertamina (persero) Refinery Unit VII Kasim menyerahkan beasiswa kepada 8 orang pelajar SMA dan 3 orang Mahasiswa di Kampung Klayas Distrik Seget, Papua Barat, Rabu (21/2)/Ola

SORONG,- PT. Pertamina (persero) Refinery Unit VII Kasim menyerahkan beasiswa kepada 8 orang pelajar SMA dan 3 orang Mahasiswa di Kampung Klayas Distrik Seget, Papua Barat, Rabu (21/2).

Penyerahan bantuan tersebut dilakukan langsung oleh General Manager PT. Pertamina (persero) RU VII, Joko Pranoto disaksikan perangkat kampung, kepala adat, Kapolsek, Danramil, Kepala Sekolah, Ketua STKIP Muhammadiyah Sorong dan warga setempat.

Dalam sambutannya, Joko bernostalgia saat dirinya yang berasal dari Kampung terpencil di Jawa hendak berkuliah namun terkendala biaya. Sehingga finansial bukan lagi menjadi penghalang bagi generasi muda di Klayas untuk memperoleh pendidikan guna mencapai cita-cita dan harapan yang diimpikan.

Ditambahkan oleh Pranoti bahwa beasiswa yang diberikan merupakan program Coorporate Social Responsibility (CSR) Pertamina untuk bidang pendidikan. Sehingga dapat memberikan kepastian bagi pelajar dan mahasiswa yang berada di Ring 1 perusahaan dalam menyelesaikan masa pendidikannya baik dibangku SMA, persiapan kuliah dan semasa perkuliahan hingga wisuda.

Oleh karena itu, Pranoto mengajak orang tua, guru, dan semua elemen masyarakat turut mengawasi pelajar dan mahasiswa penerima beasiswa agar tetap melanjutkan pendidikan mengingat beasiswa yang diberikan telah dianggarkan hingga selesai masa study yang dimulai saat penerimaan perdana beasiswa dimaksud. 

"Sebenarnya ada 4 orang mahasiswa penerima beasiswa, tapi 1 orang diantara mereka sudah keterima di Pertamina dan saat ini sedang pendidikan. Ini merupakan program CSR Pertamina, selama ini CSR pendidikan sudah kita lakukan rutin, namun skemanya meluas ke berbagai lapisan dan jenjang pendidikan, namun untuk CSR tahun ini kami lakukan berbeda, karena kami siapkan anak-anak yang ada di ring 1 sebagai penerima. Beasiswa akan ditransfer langsung ke rekening mereka dan Kami berharap mereka dapat menggunakan beasiswa sebaik mungkin dan tetap melanjutkan pendidikan karena kami telah membuat perencanaan dan menganggarkan biaya pendidikan dalam beasiswa hingga selesai masa pendidikan mereka,"terang Joko Pranoto.

Ketua STKIP Muhammadiyah Sorong, Rustamadji yang dipercayakan mendidik 3 orang mahasiswa asal Kampung Klayas mengatakan selama ini semangat untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi bagi Putra Putri asli Papua sangat besar. Namun terkadang terkendala terhadap biaya pendidikan, hal itu berpengaruh terhadap kelancaran pendidikan, oleh karenanya melalui beasiswa yang diberikan akan menumbuhkan semangat untuk menempuh pendidikan hingga tuntas. 

"Ini program yang sangat bagus, karena kepedulian pihak Pertamina ini akan berdampak positif, anak-anak Papua ini semangat berkuliah sangat besar, tapi terkadang menemui kendala biaya pendidikan, oleh karena itu program ini akan memberikan jaminan bagi mahasiswa yang sedang menuntut ilmu,"puji Rustamadji.

Sementara itu, Kepala SMA Negeri 6 Kabupaten Sorong di Seget, Agustina Iek mengapresiasi program beasiswa dimaksud, harapannya agar perhatian ini dapat dilakukan dikemudian hari. 

"Anak-anak ini harus diperhatikan, karena kedepan mereka akan diberdayakan, ada yang selesai sekolah dapat direkrut sebagai karyawan sehingga jika pendidikan mereka baik, maka akan memudahkan masa depan mereka" tambah Agustina Iek.

Salah satu penerima beasiswa, Wartus Katumlas merasa bahagia mendapatkan beasiswa dari Pertamina. Dirinya yang saat ini duduk dibangkus kelas 2 SMA itu mengaku dana bantuan yang diberikan akan ditabung sebagai persiapan masuk kuliah nantinya. [Ola]