MIMIKA– Seorang pekerja kayu olahan yang diketahui Sumama (30 th) ditemukan tewas mengenaskan dengan tubuh penuh luka bacok di Kilometer 7 Jalan Trans Nabire Timika, Kabupaten Mimika Jumat (22/11) siang.
Dari data Kepolisian, jenazah korban pertama kali ditemukan oleh rekan kerjanya, Sarius, di semak belukar tidak jauh dari kamp pengolahan kayu, tempat korban bekerja.
Menurut keterangan Sarius, sebelum ditemukan tewas, korban baru saja mengantarkan kayu olahan ke pinggir jalan dari dalam Kamp yang tidak jauh dari lokasi temuan jenazah.
Diakuinya pula, saat kejadian dia sedangn berada di kamp yang berjarak cukup jauh, sehingga tidak mendengarkan suara minta tolong korban
Atas temuan itu saksi kemudian melaporkan kepada pihak Kepolisian Sektor Kuala Kencana melalui telepon genggamnya.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal menjelaskan kasus pembunuhan terhadap Sumama (30) pekerja kayu olahan kini dalam penanganan Sat Reskrim Polres Mimika.
"Kasus itu dalam penyelidikan dan penyidikan Sat Reskrim Polres Setempat," ungkap Kamal di Jayapura, Jumat (22/11)
Belum diketahui motif dari aksi pembunuhan yang dilakukan oleh orang tak dikenal.
"Anggota kami disana masih dalami," aku Kamal.
Ia pun menerangkan, dari hasil visum diketahui korban tewas akibat luka bacokan cukup serius di bagian leher belakang, punggung, wajah dan tangan.
"Diduga korban dibacok, selain itu terdapat luka di bagian tangan dugaan kuat luka tersebut akibat perlawanan yang sempat dilakukan oleh korban kepada pelaku," bebernya.
Diharapkan kepada pihak keluarga korban untuk menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut kepada pihak Kepolisian.
"Kami meminta kepada pihak keluarga untuk tetap tenang dan serahkan sepenuhnya penanganan kasus ini kepada pihak kepolisian," pinta Kamal.**.
