Bupati Pegaf Tegaskan Jabatan Kepala Daerah Jangan Dipakai Berfoya-Foya

Bupati Pegaf Yosias Saroy dalam suatu kesempatan bersama staf/Albert

MANOKWARI- Bupati Pegunungan Arfak (Pegaf) Yosias Saroy, SH mengatakan bahwa menjadi kepala daerah tidak boleh berfoya-foya atau hidup senang sementara rakyat masih menderita.

Menurut Yosias bahwa amanah rakyat Pegaf harus dilaksanakan sesuai aturan. Apalagi rakyat Pegaf masih dibawa garis kemiskinan dan hidup secukupnya, maka jabatan kepala daerah harus dimanfaatkan untuk kemakmuran rakyat.

"Jangan rakyat menderita sedangkan jabatan kepala daerah kita manfaatkan untuk berfoya-foya, maka harus kita syukuri gaji dari kepala daerah dan tidak boleh makan apa yang menjadi hak rakyat," kata Yosias kepada wartaplus.com, Rabu (29/5) di sela menghadiri Musrenbang Otsus Papua Barat.

Mantan Ketua DPRD Manokwari itu mengaku bahwa gaji dari kepala daerah sudah cukup untuk dipakai dalam keluarga, namun jangan salah digunakan jabatan untuk senangkan diri dan membiarkan rakyat menderita.

Hal ini disampaikan Yosias menyusul kesederhanaan dalam menolak pemberian kendaraan dinas atau mendapat pemberian kendaraan, sebab saat ini kendaraan pribadi yang dipakai merupakan hasil yang dibelinya saat menjabat sebagai ketua DPRD Manokwari.

"Saya masih menggunakan kendaraan pribadi saat masih menjabat DPR di Manokwari hingga sekarang, bahkan saya sendiri membawanya," ujar Yosias. *