Dit Polairud Polda Papua Gagalkan Penyelundupan Ganja Lintas Negara

Kedua pelaku dan barang bukti ketika diamakan di ruang opsnal Subdit Gakkum Dit Polairud Polda Papua

JAYAPURA - HN (30) dan BK (31) dua warga negara PNG tidak berkutik saat diamankan tim opsnal Subdit Gakkum Dit Polairud Polda Papua, lantaran kedapatan hendak menyeludupakan ganja kering siap edar di perairan Jayapura, Jumat (3/5) dini hari, pukul 01.35 WIT.

Dir Pol Airud Polda Papua, Kombes Yulius Bambang kepada pers Jumat (3/5) siang, menuturkan penangkapan kedua pelaku berawal dari informasi masyarakat yang menyebutkan adanya transaksi narkoba jenis ganja dari PNG, sehingga pihaknya kemudian melakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Menindak lanjuti laporan tentang adanya penyeludupan ganja dari PNG, anggota kami lalu melakukan patroli dan berhasil mengamankan para pelaku di perairan Skouw Jayapura,” ujar Bambang 

Ia menjelaskan, ketika dilakukan penangkapan satu dari tiga pelaku melarikan diri menggunakan longboat.

“Ketika dua pelaku dan barang bukti kami amankan di kapal kami, satu pelaku melakukan perlawanan dengan cara menabrakkan sped boatnya ke kapal kami, kemudian melarikan diri. Kami sempat berusaha kejar namun tidak dapat,” jelasnya.

Bambang menambahkan, selain mengamakan dua pelaku yang merupakan warga negara PNG, pihaknya pun berhasil mengamankan barang bukti 14 paket ganja kering yang dikemas dalam plastik berukuran sedang serta satu karung berukuran 5 Kg yang dari pengakuan pelaku akan di barter di Jayapura.

“Para pelaku dan barang bukti kini telah kami amankan di Mapolda Papua sembari kami masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Dugaan kuat ganja itu dijual bahkan ditukar dengan alat elektronik dimana mereka sudah memiliki jaringan,” terangnya.

Bambang menambahkan atas perbuatannya kedua pelaku dijerat Primer Pasal 114 ayat (2) Subsider pasal 111 ayat (2) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman 7 tahun panjara.