SORONG-Calon Presiden petahana nomor urut 01, Joko Widodo batal melakukan kampanye terbuka di Lapangan Hokky Kota Sorong, Papua Barat pada Senin (1/4).

Melalui juru bicara Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi - Ma'aruf Papua Barat, Marinus Bonepai menjelaskan bahwa Kampanye terbuka Capres 01 akan dialihkan di Aimas Convention Centre (ACC), Senin malam.

Pengalihan jadwal Kampanye tersebut menurut Marinus, disebabkan Capres 01 akan berkunjung terlebih dahulu ke Kabupaten Jayapura tepatnya di Sentani, guna menemui korban Banjir bandang. 

"Jadwal sebelumnya dari Sorong Kampanye terbuka baru ke Jayapura, ternyata ada perkembangan dan pertimbangan tertentu sehingga Pak Jokowi ke Jayapura untuk agenda kemanusiaan baru ke Sorong. Dari Jayapura tiba di Sorong jam setengah 7 malam, maka dari itu maka dilakukan Kampanye Tertutup di ACC Aimas dari jam 7 malam sampai jam 9 malam," terang Marinus.

Menanggapi kekecewaan pendukung dan simpatisan nomor urut 01 yang menghendaki kampanye di lapangan terbuka, Marinus mengatakan bahwa tidak perlu kecewa karena pada Kampanye tersebut juga akan dihadiri oleh Capres 01.

Apalagi Joko Widodo sebagai Presiden kerap kali datang ke Sorong dan dicintai rakyat Papua karena kedekatannya bersama rakyat. Sehingga menurut Marinus, pengalihan tempat bukan alasan untuk tidak hadir dalam kampanye Capres 01.

Sedangkan untuk antisipasi minimnya pendukung dan simpatisan yang hadir pada Kampanye, mengingat Kampanye pada malam hari dan hari kerja, Marinus optimis bahwa bakal dihadiri sekitar 4.000 sampai 5.000 orang.

"Kami kan koalisi 9 Partai Politik, dan mayoritas kepala daerah di wilayah Sorong adalah pimpinan Parpol dan sudah cuti, Jadi mereka sudah mengarahkan untuk pendukung yang akan hadir. Jadi jangan kecewa, Mari datang dan lihat sendiri pemaparan visi misi Capres 01, silahkan datang ke Aimas," ajak Marinus. 

Kordinator divisi SDM, Informasi dan Data Bawaslu Kota Sorong, Muhammad Nasir Sukunwatan mengatakan Kampanye Capres 01 di ACC pada malam hari itu, merupakan Kampanye terbuka dan dapat dihadiri oleh masyarakat umum. Sehingga Panwas tidak melihat adanya unsur pelanggaran.

"Sesuai jadwal dari KPU, Kampanye terbuka dilakukan hingga April mendatang sebelum masa tenang. Meski dilakukan diruang tertutup, namanya tetap Kampanye terbuka dengan melibatkan sebanyak-banyaknya pendukung. Jadi tidak melanggar aturan," terang Nasir. 

Capres nomor urut 01 menurut jadwal hanya akan melakukan kampanye terbukanya diwilayah Sorong mewakili Papua Barat.