Jabat Ketua Wimnus PB, Tonny Ajak Anak Muda Berwirausaha Tanpa Kejar jadi PNS

Ketua Umum Wirausaha Muda Nusantara (Wimnus) Mr. Syarii Efendi melantik Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Wimnus Provinsi Papua Barat dengan Tonny Wattimena sebagai Ketua DPW/Albert

MANOKWARI- Ketua Umum  Wirausaha Muda Nusantara (Wimnus) Mr. Syarii Efendi melantik Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Wimnus Provinsi Papua Barat dengan Tonny Wattimena sebagai Ketua DPW.

Usai pelantikan, Tonny mengatakan, anak muda Papua Barat harus didorong untuk mandiri dalam berwirausaha tanpa harus mengejar PNS.

"Setelah kuliah atau tamat SMA harus menjadi pelaku usaha yang mandiri dengan memanfaatkan berbagai hal untuk bisa mandiri dalam berwirausaha, namun jangan terfokus mengejar PNS," kata Tonny, Rabu (20/3).

Setelah pengurus ini terbentuk, kata Tonny mereka akan mendaftarkan organisasi wimnus ke Kesbangpol untuk mendapat badan hukum.

Menurutnya, organisasi wimnus secara nasional sudah terbentuk dan gaunnya sudah melebar ke seluruh Nusantara, namun di Papua Barat baru terbentuk.

Untuk melebarkan sayap wimnus di Papua Barat, jelas Tonny pendekatan kultur adat digerakan untuk menarik minat anak-anak muda Papua Barat untuk berwirausaha mandiri. Bahkan edukasi lebih diprioritaskan kepada pemuda milenial agar mandiri dan profesional.

Katanya, saat ini anak muda Papua Barat masih terjerumus mengejar PNS dan politik. Tidak dipungkiri bahwa hal itu sangat baik, namun pemuda milenial Papua Barat sudah saatnya didorong untuk mandiri.

Menurutnya, Ketua umum Wimnus, Efendi berharap dan berpesan agar adanya perubahan besar dari pemuda/i di Papua Barat dalam berkontribusi.

Sementara Ketua Umum Wimnus Efendi mengatakan, bangsa ini dimerdekakan oleh anak muda, perubahan bangsa juga oleh anak muda. Bahkan Bung Karno semasa itu sangat konsen kepada anak muda bangsa, namun saat ini anak muda Indonesia lebih memilih urusan pribadi tanpa pikirkan usaha mandiri.

Oleh karena itulah, wimnus hadir di negara untuk mengajak anak muda ke arah ekonomi, sebab ekonomi adalah fenomental agar ada perubahan di negara ini. Sebab kata Efendi, terdapat dua hal cara yang menggerakkan manusia.

Pertama, ideologi dan ekonomi. Namun wimnus tidak bermain ke ideologi, tapi konsen kepada ekonomi. Sebab ketika penguatan ekonomi di bangsa ini, maka politik, sosial dan budaya akan subur dengan baik, dan inilah visi misi besar wimnus ke depannya. *