JAYAPURA - Dua orang dilaporkan meninggal setelah perahu yang ditumpangi terbalik di Perairan Aisau Distrik Raimbawi, Kabupaten Kepulauan Yapen, Senin (25/2) siang.

Kepala SAR Biak, Melkianus Kotta yang di konfirmasi Wartaplus.com membenarkan kejadian tersebut.

Dikatakan, perahu yang ditumpangi 6 penumpang itu berangkat pada Senin siang dari Aisiu tujuan Waido, namun dalam perjalanan perahu yang ditumpangi terbalik setelah dihantam ombak dan angin kencang.

"Kejadiannya siang, tapi baru dilaporkan ke pos SAR pada malam hari setelah warga kampung berhasil mengevakuasi semua korban," kata Melkianus saat dikonfirmasi Wartaplus.com, Selasa (26/2) pagi.

Akibat kecelakaan tersebut, dua orang dinyatakan meninggal dunia, dan empat orang selamat.

"Ada dua orang meninggal, salah satunya adalah dokter, namun kita masih menunggu namanya (identitas) karena tim kita masih melakukan pendataan. Sementara satu korban lain adalah seorang mantri bernama Riko Wutoi," ungkapnya.

"Untuk penyebab kedua korban meninggal juga belum diketahui apakah tidak bisa berenang atau ada penyebab  lain, kita masih mengumpulkan data," sambungnya.

Melkianus menambahkan, saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Yapen untuk mengevakuasi para korban ke Serui. *