JAYAPURA - Seorang ibu nyaris meregang nyawa ditangan anak kandungnya sendiri, setelah mengalami luka tusukan di perut. Korban yang diketahui bernama, Aksamina Kurni (50) warga Kando Warira Distrik Anotaurei, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua terpaksa dilarikan ke rumah sakit daerah setempat, Rabu (6/2/2019) dini hari, akibat mengalami luka tusuk benda tajam di bagian perutnya. Mirisnya, pelaku penusukan tak lain adalah darah dagingnya sendiri (anak kandung) berinisial LFD (22)

Peristiwa naas tersebut terjadi di rumahnya sekira pukul 05.00 WIT. Saat itu korban hendak melerai pertengkaran pelaku dan sang Istri. Karena tersulut emosi, pelaku yang dipengaruhi minuman keras dan tengah memegang pisau langsung menghujamkan tusukan ke perut ibunya.

Beruntung saat kejadian, ada yang menolong korban dan langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal mengungkapkan, saat ini pelaku telah diamankan di rumah tahanan Polres Kepulauan Yapen guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Pelaku ditangkap tidak jauh dari lokasi kejadian, saat ini pelaku sudah mendekam di penjara. Selain mengamankan pelaku pisau yang digunakan pelaku pun telah diamankan untuk dijadikan barang bukti," ungkap Kamal dalam rilisnya, Rabu (6/1) siang.

Ia menyayangkan kejadian naas tersebut, dimana aksi yang dilakukan pelaku sangat tidak terpuji mengingat korban tidak lain merupakan ibu kandungnya sendiri.

"Kasus ini sangat miris, bukannya anak membahagiakan orang tua, malah sebaliknya. Dan kasus ini merupakan kasus yang disebabkan akibat mengonsumsi minuman keras," sesalnya.

Lanjut Kamal, atas perbuatannya LFD dijerat Pasal 351 KUHP dengan ancaman minimal 5 tahun penjara.