JAYAPURA - Sempat batal karena terkendala cuaca, akhirnya korban penembakan oleh KKSB di Distrik Mapenduma, Prada Laode Majid dievakuasi ke Timika, Jumat (1/2) pagi.
Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf Muhammad Aidi, mengatakan, proses evakuasi dipimpin langsung oleh Dandim 1702/JWY Letkol Inf Candra Dianto, didampingi oleh 4 orang personel TNI.
Korban dievakuasi menggunakan pesawat helly jenis MI-17 V5/HA-5143 milik Penerbad TNI-AD dengan rute Mapenduma-Kenyam-Timika.
"Pagi ini sekitar pukul 09.05 WIT proses evakuasi terhadap korban berhasil dilaksanakan. Evakuasi pertama dari Distrik Mapenduma menuju Kenyam. Saat tiba di Kenyam, korban diberikan pertolongan medis oleh petugas kesehatan," kata Aidi dalam rilis yang diterima Wartaplus.com, Jumat (1/2) siang.
Setelah mendapat perawatan medis di Kenyam, korban lalu diterbangkan menuju Timika. "Setelah pengecekan medis di Kenyam, maka pukul 10.45 pesawat MI-17 take of dari Lapter Kenyam menuju Timika. Rencananya di Timika akan mendapat pertolongan medis di RSUD Timika selajutnya atas pertimbangan dokter yang menangani akan ditentukan kemudian apakah pasien dirujuk ke Jayapura atau langsung ke RSGS jakarta," terangnya.
Aidi mengungkapkan bahwa hingga saat ini, kondisi korban Prada Laode Majid masih stabil dengan kesadaran normal. Sementara terkait situasi di Mapenduma, Aidi mengatakan bahwa saat ini masih kondusif.
"Situasi sudah aman, tapi pengejaran terhadap gerombolan separatis TNI tetap l dilanjutkan demi menjamin kepastian dan kewibawaan hukum serta demi tegakknya kedaulatan Negara Kesatuan RI," tandasnya. *
