79 Warga Keracunan Makanan di Distrik Atsj Kabupaten Asmat Papua

Warga yang sedang dirawat, Sabtu (24/11)/Humas Polda Papua

ASMAT,-Terjadi kasus keracunan makanan massal setelah mengkonsumsi makanan yang disediakan oleh Panitia Sosialisasi Bangga Papua dari Sekda Kabupaten Asmat, Sabtu (24/11) sekitar  pukul 11.30 WIT di SD Inpres Atsj Kabupaten Asmat. Ini dibenarkan Kabid Humas polda Papua, Kombes Pol AM Kamal, Minggu (25/11) siang.


Diungkapkan dari kromolgis yang diperolehnya,  sekitar pukul 11.30 WIT dilaksankan acara sosialisasi Bangga Papua yang dilaksanakan oleh Sekda kabupaten Asmat dibuka oleh Sekda Papua Bartolemeus Bokoropches.

Pada pukul 14.00 WIT acara sosialisasi selesai dan dilanjutkan dengan pembagian makanan berupa nasi bungkus kemudian dilanjutkan dengan makanan bersama oleh peserta sosialisasi.

“Pukul 15.00 WIT para peserta sosialisasi meninggalkan tempat acara dan kembali kerumah masing-masing. Pada pukul 17.00 WIT Puskesmas Atsj mulai menangani keluhan dan laporan dari warga masyarakat yang mengeluhkan muntah-muntah dan buang air. Setelah dilaksanakan pengecekan, pasien-pasien tersebut merupakan para peserta sosialisasi Bangga Papua. Selanjutnya Para korban diberikan cairan dan obat untuk mengatasi keracunan,”ujar Kabid Humas

Sampai pukul 20.00 WIT, korban yang sudah di rawat di Puskesmas Atsj sudah mencapai 79 orang yang terdiri dari,  dewasa sebanyak 24 orang dan anak-anak sebanyak 55 orang. “Atas kejadian tersebut dokter dan perawat tambahan dari Kabupaten Asmat diterjunkan dari Agats ke Distrik Atsj dengan membawa cairan dan obat-obatan,”ujarnya.

lanjut dia, pukul 02.30 WIT, para pasien yang berjumlah sekitar 68 orang sudah mulai sembuh dan diperbolehkan untuk pulang ke rumah masing-masing. Pukul 06.30 WIT, pasien sisa berjumlah 11 orang yang sudah mulai sembuh diperbolehkan kembali ke rumahnya masing-masing.

Tindakan kepolisian yang dilakukan yakni menerima laporan, membantu dokter dan perawat Puskesmas Atsj memberikan pertolongan medis kepada korban keracunan, mengambil sampel makanan berupa nasi bungkus yang di konsumsi oleh para korban. Mengambil data dan keterangan dari panitia penyelenggara dari Kabupaten Asmat. Membuat laporan polisi, melakukan penyelidikan dan penyidikan

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, SH mengatakan bahwa hingga saat ini korban keracunan makanan yang berjumlah 79 orang telah sembuh dan kembali ke rumah masing-masing.  Namun para dokter dan perawat serta dibantu personil Polres Amsat tetap stand by di Puskesmas Atsj untuk berjaga jaga jika para pasien kembali dan mengeluhkan hal yang sama.

Kata dia, dari keterangan Panitia, makanan berupa nasi bungkus tersebut telah disiapkan sejak dari Sabtu pagi untuk dibawa ke acara Sosialisasi di Dsitrik Atsj yang berjarak 1.5 jam perjalanan menggunakan speedboat. “Dan berdasarkan keterangan dari korban keracunan, bahwa nasi bungkus yang diterima mereka umumnya dibawa pulang ke rumah dan makan setelah sampai di rumah,”kata Kabid Humas.*