Pemuda Harus Menjadi Subjek dalam Pembangunan Tanah Papua

Kandidat Ketua DPD KNPI Provinsi Papua nomor urut 7, Nason Uti/Djarwo

JAYAPURA,- Kandidat Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Papua, Nason Uti usai debat kandidat yang digelar Jumat malam (5/10) mengatakan, dirinya akan mendorong pemuda untuk ikut andil dalam pembangunan di Tanah Papua.

Kata Nason yang juga seorang legislator, pemuda Papua harus menjadi subyek dalam membantu pembangunan Tanah Papua dan tidak hanya menjadi obyek.

"Saya akan mendorong pemuda untuk bekerja sama dengan semua stakeholder, baik itu dari tingkat sumber pemudanya sampai dengan pemanfaatan pemuda itu sendiri," ujar Nason kepada sejumlah wartawan.

Diungkapkannya, pihaknya akan mencanangkan regulasi bagi para pemuda, agar pemuda dapat berperan di dalam aturan-aturan yang kompleks.

"Yang terpenting yang saya kejar adalah regulasi, agar bagaimana peran Pemuda Indonesia di Papua di dalam kompleks yang ada aturannya. Sehingga keluar masuknya pemuda ada tanggung jawab balance antara pemerintah, swasta dan masyarakat," jelasnya.

Nason menuturkan, dirinya tidak mempersoalkan waktu yang diberikan saat debat kandidat. Menurutnya, alokasi waktu satu menit bagi para kandidat dirasa cukup.

"Alokasi waktu saya rasa itu sudah cukup, dan pertanyaan yang diberikan oleh moderator ke para kandidat itu sudah nampak jawaban dari para kandidat bahwa mau membawa pemuda ini ke arah yang mana," ujarnya.

Tambah dia, jika nanti dirinya terpilih, ia juga akan memikirkan cara untuk mengurai peran Pemuda di Papua dengan segala konteks yang saat ini sedang terjadi.

"Soal program biarkan berjalan seiring kondisi dan waktu karena dinamika sosial itu selalu berubah-bah. Jadi, sekarang bagaimana pemuda mengunakan KNPI ini untuk mencegah masalah-masalah yang timbul di tingkat pemuda," tandasnya. *