Buka Sosialisasi Perizinan Bagi Pelaku UMKM Ketua TP PKK Roma Megawanty Tekanan Pentingnya Perizinan

Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK ( TP-PKK ) provinsi Papua Barat, Ny. Roma Megawanty , S.Kom, M.Si, membuka kegiatan sosialisasi bagi pelaku Usahan Mikro Kecil dan Menengah ( UMKM ) di Manokwari/Istimewa

MANOKWARI,wartaplus.com -Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK (TP-PKK) provinsi Papua Barat, Ny. Roma Megawanty , S.Kom, M.Si, membuka kegiatan sosialisasi bagi pelaku Usahan Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Manokwari, yang berlangsung di  gedung Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Papua Barat, Selasa (22/08/2023 ), sosialisasi ini bertujuan menfasilitasi pelaku UMKM untuk dapat meningkatkan pengetahuan tentang kemudahan perizinan.

Dalam sambutannya, Pj. Ketua TP PKK Papua Barat, Ny. Roma Megawanty, Berharap melalui sosialisasi ini, dapat memberikan pemahaman bagi pelaku usaha. Khususnya UMKM mengenai pentingnya memiliki legalitas dan tatacara melakukan pendaftaran izin baik nomor induk perusahaan dan sertifikasi dari Balai Pengawasan Obat dan Makanan ( BPOM ). 

"Hal ini juga menjadi triger untuk dilakukannya kegiatan sosialisasi saat ini, karena kami pernah menemukan di Manokwari ada produk makanan industri rumahan yang belum memiliki BPOM padahal makanannya enak. Ini akan membuat keraguan bagi orang yang peduli terhadap kesehatan. Dengan memiliki legalitas izin dan BPOM akan membuat kemandirian bagi pelaku UMKM kita,"ungkapnya. 

Sementara itu Hadir sebagai Narasumber, Bank Indonesia, BPOM Kabupaten dan Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia. 

Hadir mewakili Gubernur Papua Barat, Asisten II bidang ekonomi dan pembangunan Setda provinsi Papua Barat, Melkias Werinussa, Kepala Bank Indonesia, Rommy Tamawiwy, perwakilan Kanwil Kemenkumham Papua Barat, kepala dinas Koperasi dan UMKM provinsi Papua Barat, Enos Aronggear, kepala Biro Pemerintahan dan Otda Setda Papua Barat, Agustinus Rumbino, kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Papua Barat, Helen Frida Dewi, Pengurus Dekranasda, Pelaku UMKM serta tamu undangan lainnya.*