Prajurit Yonif RK 751/VJS Ikuti Latihan Pratugas, Sebelum Diterjunkan ke Wilayah Perbatasan RI-PNG

Irdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Mukhlis memberikan pengarahan pratugas Satgas Yonif RK 751/VJS/Pendam17

SENTANI, wartaplus.com - Pangdam XVII/Cenderawasih yang diwakili oleh Irdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Mukhlis, S.A.P., M.M., membuka Latihan Pratugas Satgas Yonif RK 751/VJS dalam rangka Satgas Operasi Pengamanan Perbatasan RI-PNG Mobile di wilayah Papua TA 2023, bertempat di Lapangan Yonif RK 751/VJS, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Kamis (01/06).

Pangdam XVII/Cenderawasih dalam amanatnya yang dibacakan oleh Brigjen Mukhlis mengatakan, tujuan latihan adalah untuk menguji kesiapan operasi latihan pratugas Satgas Yonif RK 751/VJS dalam rangka Satgas Operasi Pengamanan Perbatasan RI-PNG Mobile di wilayah Papua secara berhasil dan berdaya guna.

"Berkaitan dengan hal tersebut, diharapkan kepada para prajurit agar melaksanakan latihan dengan serius dan sungguh-sungguh. Sehingga sasaran latihan yang ingin dicapai dalam menguasai dan mahir mengaplikasikan materi tempur, menguasai dan mahir mengaplikasikan prosedur hukum serta menguasai dan mahir mengaplikasikan prosedur komlek TNI pada pelaksanaan Satgas Operasi Pengamanan Perbatasan Mobile TNI di wilayah Papua TA 2023 dapat tercapai dengan baik dan benar sesuai program latihan," harapnya.

Disampaikan pula kepada penyelenggara, pelatih dan pendukung agar memberikan materi sesuai program latihan yang telah ditetapkan.

"Jangan pernah beranggapan bahwa latihan ini hanya bersifat formalitas belaka. Ingat, keberhasilan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan RI-PNG Mobile di wilayah Papua sangat tergantung pada hasil pelaksanaan latihan pratugas yang dilaksanakan," tegasnya mengingatkan.

Penekanan

Adapun penekanan khusus dari Pangdam Cendrawasih kepada prajurit yang akan bertugas di garda terdepan perbatasan negara ini yaitu melaksanakan latihan secara intensif sesuai Sisbinlat, agar latihan ini benar-benar memberikan manfaat yang nyata bagi prajurit maupun satuan.

"Satuan ini adalah satuan terbaik yang dimiliki Kodam XVII/Cenderawasih sehingga peran satuan sebagai Satgas Mobile menjadi kebanggaan yang tersendiri," ungkap Irdam bangga.

Prajurit juga ditekankan untuk mempedomani prosedur dan prinsip-prinsip dalam pelaksanaan latihan dengan baik dan benar, agar naluri dan insting bertempur menjadi tajam sehingga mencapai tujuan serta sasaran yang optimal.

Di akhir amanat, Irdam XVII/Cenderawasih menekankan hal penting yaitu faktor keamanan dalam setiap pelaksanaan kegiatan untuk menghindari kerugian personel dan materiil yang tidak kita harapkan.

"Dalam pelaksanakan latihan dengan melakukan yang terbaik, tulus dan ikhlas yang dilandasi oleh semangat dan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa," tandasnya.**