JAYAPURA, wartaplus.com - Pasca penembakan terhadap tiga anggota TNI-Polri di Distrik Ilu pada Sabtu (25/03) malam, Kepolisian Daerah Papua menambah pasukan Brimob ke Puncak Jaya, Papua Tengah.

Pasukan Brimob yang dikirim akan membantu memperkuat pengamanan serta melakukan penyelidikan terhadap pelaku penembakan.

"Menyikapi situasi di Puncak Jaya pasca penembakan anggota TNI-Polri, maka Polda Papua menambah pasukan Brimob yang hari ini diberangkatkan untuk memperkuat Polres Puncak Jaya dalam pengamanan dan penyelidikan terhadap pelaku penyerangan," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo kepada wartawan di Mapolda Papua pada Senin (27/03) malam.

"Selain itu, personil yang dikirim akan memberikan suport dan dukungan moril bagi anggota di Polsek Ilu," sambungnya. 

Kabid Humas juga mengatakan, pasca penembakan yang terjadi, aktivitas Shalat Tarawih di Distrik Ilu di masjid ditiadakan dan dilakukan di rumah masing-masing. 

"Dari informasi yang kami dapatkan bahwa Pemerintah Puncak Jaya sudah mengeluarkan himbauan agar shalat tarawih dilakukan di rumah masing-masing untuk mencegah gangguan kamtibmas lainnya," kata Benny. 

Sementara itu, dua korban penembakan yakni Serda Risawar dan Bripda Meizyard Indey sudah dipulangkan ke keluarga masing-masing pada Senin pagi. Bripda Meizyard Indey dipulangkan ke Merauke, Papua Selatan. Sedangkan Serda Risawar dipulangkan ke Sorong, Papua Barat Daya.**