Tim TFQR Lantamal X Gagalkan Aksi Penyelundupan Senjata dan Ganja di Perairan Jayapura

Simulasi pengamanan laut oleh personil Tim TFQR Lantamal X Jayapura, Kamis (09/06)/dok:Pen Lantamal X

JAYAPURA, wartaplus.com - Aksi kejar-kejaran di perairan Jayapura, Papua terjadi saat Tim TFQR Lantamal X Jayapura melakukan pengejaran terhadap KKB (Kelompok Kriminal Bersejata)  yang diketahui akan menyelundupkan senjata api dan ganja dari negara tetangga Papua Nugini ke Kota Jayapura, Kamis (09/06)

Tampak 2 Sea Raider Satrol Lantamal X,  dibantu 1 Sea Rider Polair Polda Papua dengan sigap mengejar dan memberhentikan penyusup yang memasuki perairan Indonesia secara ilegal.

Aksi ini hanyalah simulasi yang ditampilkan saat Pembukaan Operasi Keamanan Laut dan Penegakan Hukum, Balin Jaladi Wetan 22 Lantamal X, bertempat di Satrol Lantamal X Jalan Sam Ratulangi, Kota Jayapura.

Kegiatan ini pun sebagai awal dimulainya operasi pengamanan Laut  dan penegakan hukum di perairan Papua bagian Utara bersama unsur Maritim Jayapura.

Upacara dipimpin Dansatrol Lantamal X Letkol Laut (P) Nur Rochmad Ibrahim dilanjutkan  dengan penyematan tanda peserta kepada perwakilan yakni dari  Tim Intel Lantamal X, Diskes, Pomal Lantamal X, Satrol Lantamal X dan Yonmarhanlan X Jayapura.

Dalam sambutannya Komandan Lantamal X Jayapura Brigjen TNI Mar Feryanto P. Marpaung mengatakan, sesuai undang-undang nomor 34 pasal 9 bahwa salah tugas pokok yang diemban tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI-AL) adalah menjaga kedaulatan wilayah RI dan melaksanakan penegakan hukum negara Republik Indonesia di laut.

"Sebagai bentuk implementasi tersebut, saat ini Lantamal X menggelar satuan tugas operasi keamanan laut dala giat operasi keamanan laut dan penegakan hukum di Laut," ujar Danlantamal.

Kegiatan ini bertujuan untuk menjamin penegakan kedaulatan guna meningkatkan situasi keamanan wilayah laut perairan yuridiksi Papua di wilayah kerja Lantamal X Jayapura.

"Seluruh personil yang akan melaksanakan Satgas obskamla agar memahami aturan-aturan hukum yang berlaku di laut baik nasional maupun internasional," tekannya.

"Terapkan standar operating produser (SOP) dengan baik dan laksanakan kegiatan dengan mengutamakan keselamatan sehingga tercapai Zero accident serta lakukan koordinasi yang baik dan melekat dengan satuan samping sehingga tercipta kondisi keamanan dan ketertiban wilayah laut kita di perairan Wilayah kerja Lantamal X  yang aman dan kondusif," tekannya lagi.

Usai acara simulasi dilanjutkan dengan acara Joy Sailing oleh unsur-unsur yang terlibat pengamanan Laut dan penegakan hukum.**