JAYAPURA, wartaplus.com - Gubernur Papua Lukas Enembe meninjau kemajuan pembangunan kantor Gubernur Papua dan Majelis Rakyat Papua yang berada di pusat Kota Jayapura, Selasa (07/06) siang.
Dalam kunjungannya, Gubernur didampingi Sekda Ridwan Rumasukun, Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejateraan Rakyat, Muhammad Musaad, dan Asisten Bidang Umum, Derek Hegemur serta sejumlah pimpinan OPD Provinsi Papua.
“Kantor Gubernur, MRP, KPU dan BPPBJ ditargetkan akan selesai pada Desember 2022,” kata Gubernur kepada wartawan.
Menurut ia, wajah Kantor Gubernur haruslah berubah jangan sampai tertinggal dengan banyaknya gedung bertingkat lainnya yang telah dibangun oleh pihak ketiga.
"Harus ada perubahan besar yang dilakukan oleh saya sebagai pemimpin Papua," tukasnya.
Gedung baru Kantor Gubernur Papua akan dibangun 9 lantai, sehingga diharapkan ke depan Papua mempunyai bangunan yang monumental dan termoderen di Kota Jayapura bahkan se wilayah pasifik.
"Desain bangunannya berbentuk kearifan lokal serta rendah karbon, serta keunikan khas Papua dan semua ini sudah sementara pengerjaan," jelas Gubernur.
“Pembangunan akan selesai sesuai dengan rencana yang sudah disepakati dan harus selesai sebelum masa jabatan saya berakhir,” sambungnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Papua Girius One Yoman mengatakan progres pembangunan Kantor Gubernur Papua saat ini sudah mencapai 45 persen lebih, sedangkan kantor MRP sudah 30 persen.
“Khusus kantor Gubernur Papua itu memang ada beberapa item pekerjaan. Kalau struktur saja itu sudah 80 persen, tersisa dua lantai lagi tapi kalau secara umum baru 45 persen,” katanya.
Dia menjelaskan pembangunan empat gedung yang bersumber dari APBD Provinsi Papua tersebut ditargekan selesai pada Desember 2022 dan diresmikan pada (27/12) yang bertepatan dengan HUT Pemprov Papua.
“Puji Tuhan selama proses pembangunan ini tidak ada kendala apapun, kami mohon dukungan doa semua pihak dan masyarakat agar pembangunan bisa selesai sesuai target,” akunya.
Manager Lapangan PT.PP pembangunan gedung MRP, Mudiyanto menambahkan, untuk bangunan kantor MRP progress pekerjaan fisik memang baru 30 persen tapi konstrukturnya sudah 60 persen.
"Kami harapkan di akhir agustus kita sudah membangun sampai 15 lantai dan sesuai kontrak pekerjaan selesai pada 23 Desember," harapnya seraya menambahkan untuk pengerjaan dilakukan selama 24 jam dengan tiga shift pagi, sore, malam.**
