TIMIKA,- Asisten Operasi (Asops) Panglima TNI Mayjen TNI Lodewyk Pusung meninjau posko peninjauan puncak Latihan Kesiapsiagaan Operasi Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) TNI TA 2018 di Bandara Mozes Kilangin Timika, Kamis  (10/5).

Bandara Mozes Kilangin akan digunakan juga sebagai tempat perebutan sasaran Operasi perebutan dan Pengamanan Pangkalan Udara (OP3U) yang akan dilaksanakan oleh prajurit-prajurit Paskhas TNI AU. Ini merupakan bagian dari Satuan Tugas Udara (Satgasud) dan sasaran penerjunan Operasi Lintas Udara (Linud) dari prajurit-prajurit Kostrad TNI AD bagian dari Satuan Tugas Darat (Satgasrad).

Usai meninjau Bandara, selanjutnya Asops Panglima TNI, Dirlat PPRC TNI TA 2018 dan rombongan melanjutkan peninjauannya menuju Dermaga Pomako Mimika dengan menggunakan Heli Bell.

Dermaga Pomako dipilih menjadi tempat dilaksanakannya Serangan Udara Langsung (SUL) dan sekaligus menjadi tempat perebutan sasaran Pasukan Pendarat (Pasrat) Amphibi Marinir yaitu dengan menggunakan cara Pendaratan secara Khusus (Ratsus) yang merupakan bagian dari Satuan Tugas Laut (Satgasla), dimana kondisi medan tidak memungkinkan untuk didaratkan Tank Amphibi.

Dalam kunjungan tersebut, Asops Panglima TNI didampingi Komandan Kodiklat TNI selaku Direktur Latihan (Dirlat) PPRC TNI TA 2018 Mayjen TNI Agung R, Kasdam XVII/ Cenderawasih Brigjen TNI I Wayan Cantiasa, Danrem 174 Marauke Brigjet TNI Asep Gunawan serta ketua pengendali Latihan Kolonel Laut (P) Wahyu. *