Diciduk Polisi, Pelaku Pencurian di Puskesmas Mulia Ternyata Anak Dibawah Umur

Kapolres Puncak Jaya AKBP Mikael Suradal, MM/dok.Humas Puncak Jaya

MULIA, wartaplus.com - Petugas Polres Puncak Jaya berhasil menciduk empat pelaku pencurian di Puskesmas Mulia beberapa waktu lalu.

Keempat pelaku yang diketahui masih dibawah umur ini, diamankan di Mapolsek Mulia pada Minggu (17/5) lalu

Akibat aksi pencurian ini menyebabkan pelayanan medis di Puskesmas Mulia sempat terhenti.

“Empat orang berhasil di amankan terkait kasus pencurian yang terjadi di Puskesmas Mulia dan rata-rata pelaku adalah anak di bawah umur,”ungkap Kapolres Puncak Jaya AKBP Mikael Suradal, MM, Selasa (19/5).

Dikatakan selain mengamankan para pelaku, pihaknya juga telah menyita barang bukti seperti tv, speaker, dan beras untuk kepentingan penyidikan

“TKP (tempat kejadian perkara) banyak sekitaran polsek jadi penanganan kita serahkan ke polsek agar lebih focus,” tukas Kapolres yang enggan menyebut inisial nama para pelaku karena mengingat statusnya yang masih dibawah umur

Dia menjelaskan, pemberian hukuman atau sanksi dalam kasus pelanggaran hukum oleh anak memang berbeda dengan kasus pelanggaran hukum oleh orang dewasa. Sebab dasar pemikiran pemberian hukuman oleh negara adalah bahwa setiap warga negaranya adalah mahkluk yang bertanggung jawab dan mampu mempertanggungjawabkan segala perbuatannya. Sementara anak diakui sebagai individu yang belum dapat secara penuh bertanggung jawab atas perbuatannya.

“Oleh sebab itulah dalam proses hukum dan pemberian hukuman, (sebagai sesuatu yang pada akhirnya hampir tidak dapat dihindarkan dalam kasus pelanggaran hukum), anak harus mendapat perlakuan khusus yang membedakannya dari orang dewasa,” jelas Kapolres Suradal.

Dia menambahkan, dalam menangani tindak pidana di bawah umur tetap harus mengikuti SOP (standar operasional prosedur), sehingga pihaknya tetap mengkomunikasikan dengan pihak orang tua para pelaku serta pihak gereja.

“Karena anak ini sebenarnya masih dalam tumbuh kembang tidak bisa lepas tanggung jawab dari orang tua tetapi ada juga yang kita sesalkan karena anak ini sudah sering keluar masuk. Saya telah bermitra dengan pihak gereja dimana ketika menyerahkan atau mengembalikan anak-anak itu di hadapan Tokoh Gereja dengan harapan anak-anak ini bisa di bentuk dan berubah pola pikirnya, bebernya

Aksi pencurian di Puskesmas Mulia sudah terjadi sekian kali. Bahkan ini yang kelima kalinya selama kurun waktu dua tahun. Petugas kesehatan puskesmas berharap agar kejadian ini menjadi yang terakhir kalinya agar mereka dapat melakukan pelayanan secara optimal.(Adv)